Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Program Asuransi untuk Petani di Bekasi Enggak Laku

Program Asuransi untuk Petani di Bekasi Enggak Laku Kredit Foto: Antara/Arif Firmansyah
Warta Ekonomi, Bekasi -

Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menyatakan program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) kurang diminati oleh petani di daerah tersebut.

"Dari 33.000 hektare lahan pertanian, yang mengikutsertakan asuransi tersebut hanya 1.000 hektare saja," kata Kepala Dispertan Kabupaten Bekasi Abdul Karim di Kabupaten Bekasi, Senin.

Hingga akhir tahun 2017, baru sekitar 1.000 hektare lahan pertanian yang terlindungi asuransi.?Karim mengatakan rendahnya keanggotan asuransi tersebut lantaran kurangnya sosialisasi atau mahalnya premi yang mesti dibayarkan oleh masyarakat petani.?Program tersebut mematok harga premi sebesar Rp35.000 untuk satu hektare lahan pertanian yang dinilai cukup murah jika dibandingkan dengan manfaat yang didapatkan.

"Ini sudah ada subsidi dari pemerintah pusat sebesar Rp115.000 persatu hektare lahan pertanian atau garapan dalam satu kali musim tanam padi dari harga normalnya Rp150.000," ujarnya.

Baca Juga: Meningkat 21 Persen, Bandara Ngurah Rai Layani 3,5 Juta Penumpang Hingga Februari 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: