November, Inflasi Jabar Melebihi Nasional

Wakil Ketua Tim Pengendali Inflasi (TPID) Provinsi Jawa Barat, Wiwiek Sisto Widayat menjelaskan hingga November 2017 inflasi di Jawa Barat mencapai 3,06 persen (year to date) lebih tinggi apabila dibandingkan nasional yang sebesar 2,87 persen (year to date).

Apabila dibandingkan dengan provinsi lainnya di pulau Jawa, pencapaianya masih tergolong baik dimana Jawa Barat merupakan terendah ketiga.

"Namun demikian, meskipun pencapaian inflasi cukup baik menjelang akhir tahun biasanya ada tekanan inflasi menjelang moment akhir tahun seperti adanya liburan sekolah, akhir tahun dan Natal," kata Wiwiek kepada wartawan di Bandung, Kamis (14/12/2017).

Menanggapi kondisi tersebut, Wiwiek mengimbau untuk dapat meningkatkan koorsinasi antar lembagadan juga mempersiakan?program pengendalian inflasi yang preventif dan represif.?

Salah satunya optimalisasi program pengendalian inflasi dengan melakukan pemantauan harga, pengendalian ekspetasi masyarakat, inpeksi lapangan dan operasi pasar serta bersinergi dengan satgas pangan.

Adapun, Ketua Satgas Pangan Polda Jawa Barat, Kombes Pol Samudi mengatakan beberapa program yang berdasarkan preventif dan represif untuk mendukung pengendalian inflasi di Jawa Barat.

Samudi menyebutkan dalam hal preventif satgas pangan meningkatkan koordinasi dengan instansi dan lembaga terkait, melakukan monitoring harga, sosialisasi kepada masyarakat dan melakukan inspeksi lapangan secara berkala.

"Langkah represifnya, tentu saja melakukan penegakan hukumyerhadap pelaku usaha yang melakukan oenimbunan sehingga menyebabkan gejolak harga," pungkasnya.