Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Sentral Qatar: Arab dan Kroninya Manipulasi Mata Uang Riyal

Bank Sentral Qatar: Arab dan Kroninya Manipulasi Mata Uang Riyal Kredit Foto: Reuters/Stringer
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank sentral Qatar telah meluncurkan sebuah penyelidikan terhadap apa yang dikatakannya sebagai upaya untuk membahayakan ekonomi Qatar melalui manipulasi pasar mata uang, sekuritas dan derivatifnya.

Sheikh Abdulla bin Saud Al Thani, gubernur bank sentral Qatar, menyalahkan usaha kepada kelompok negara yang dipimpin oleh Saudi yang memberlakukan boikot ekonomi terhadap Qatar pada bulan Juni.

"Kami tahu negara-negara yang memblokade dan agen mereka yang mencoba memanipulasi dan melemahkan mata uang, sekuritas dan derivatif kami, sebagai bagian dari strategi terkoordinasi untuk menghancurkan ekonomi Qatar," ungkap Sheikh Abdulla dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, sebagaimana dikutip dari Al Jazeera, Rabu (20/12/2017).

Bank sentral telah mempekerjakan firma hukum yang berbasis di New York, Paul, Weiss, Rifkind, Wharton & Garrison LLP untuk memimpin penyelidikan tersebut, lanjutnya.

Dirinya menambahkan "Kami tidak akan bertahan sementara negara kita diserang dengan cara seperti ini," pungkasnya.

Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain dan Mesir memutuskan hubungan dengan Qatar dan memutuskan hubungan perdagangan dengan negara tersebut setelah menuduh negara Arab mereka mendukung "terorisme". Qatar dengan keras menolak semua tuduhan tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: