Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BMKG Prediksi Ketinggian Pasang Air Laut di Babel Normal

BMKG Prediksi Ketinggian Pasang Air Laut di Babel Normal Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Warta Ekonomi, Pangkal Pinang -

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Kota Pangkalpinang memprakirakan ketinggian pasang air laut di kawasan pesisir pantai di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Selasa (26/12/2017) relatif normal.

"Ketinggian pasang air laut maksimum di pesisir pantai Kepulauan Bangka Belitung rata-rata di bawah dua meter kecuali di Sungailiat Kabupaten Bangka dan Membalong Kabupaten Belitung," ujar prakirawan dari Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Slamet Supriyadi, Senin (25/12/2017).

Ketinggian pasang air laut maksimum di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka dan di Membalong Kabupaten Belitung diprakirakan masing-masing sekitar 2,09 meter.

Ketinggian pasang air laut di bawah dua meter dapat terjadi di Toboali Kabupaten Bangka Selatan 1,61 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,37 meter, di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,24 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,26 meter, dan di Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,02 meter.

"Namun kami tetap mengimbau agar warga atau wisatawan waspada karena ketinggian pasang air laut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung cuaca dan kecepatan angin," kata Slamet.

Pada kesempatan itu, BMKG Kota Pangkalpinang masih mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang maksimum dengan ketinggian 3,0 meter yang dapat terjadi di wilayah Selat Gelasa, perairan Selatan Bangka, dan Selat Karimata.

Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka dan Utara Bangka diprakirakan antara 0,5 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Gelasa, Selatan Bangka, dan Selat Karimata dapat mencapai antara 0,5 sampai 1,5 meter.

"Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan, maka ketinggian gelombang di Selat Gelasa, Selatan Bangka, dan Selat Karimata dapat mencapai 3,0 meter," ujar Slamet Supriyadi.

BMKG juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi angin kencang dan awan petir (awan Cumulonimbus) yang menyebabkan tinggi gelombang bertambah. Sementara itu kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung berkisar antara 10 hingga 41 kilometer per jam yang bergerak dari Barat Laut ke Timur Laut dan dari Barat ke Utara.

Cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sepanjang Selasa diprakirakan cerah berawan dengan peluang terjadi hujan lokal serta hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah terutama pada pagi, siang, dan dini hari. Hujan lokal berpeluang terjadi di sebagian besar wilayah Kepulauan Bangka Belitung terutama pada pagi, malam, dan dini hari.

Sedangkan hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang berpeluang terjadi di seluruh wilayah Kepulauan Bangka Belitung terutama pada pagi,siang, dan dini hari. Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 10 sampai 20 kilometer per jam dengan suhu 22 sampai 31 derajat Celsius dan kelembaban udara 70 hingga 100 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: