Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Makin Mantap Selesaikan Proyek, Ini alasan WSBP

Makin Mantap Selesaikan Proyek, Ini alasan WSBP Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menyadari kuatnya persaingan di industri konstruksi dan beton di tahun 2018, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) semakin meningkatkan kualitas produk dan layanan pada proyek-proyek yang dikerjakan tahun ini. Oleh karena itu, untuk mendukung kemajuan perusahaan dalam pengerjaan proyek-proyek tersebut, WSBP pun diperkuat dengan adanya sertifikasi sistem manajemen terintegrasi versi terbaru.

Setelah melalui proses audit oleh PT SGS Indonesia, WSBP mendapatkan 3 (tiga) sertifikasi sistem manajemen terintegrasi, di antaranya ISO 9001: 2015 terkait Quality Management System, 14001:2015 mengenai Environment Management System, dan OHSAS 18001:2007 mengenai Occupational, Health and Safety Management System sebagai suatu standar internasional untuk Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).  

MC. Budi Setyono, Direktur Keuangan & Risiko PT Waskita Beton Precast Tbk mengatakan sebelumnya sertifikasi yang dimiliki hanya mencakup precast plant. Tetapi, dengan adanya sertifikasi ISO versi baru ini, implementasi dan sertifikasi sistem manajemen terintegrasi mencakup semua precast plant, batching plant, dan jasa konstruksi. Sertifikasi ini pun mendukung WSBP dalam mengerjakan proyek pemasangan sheet pile di proyek Pertamina Balikpapan, dengan nilai kontrak awal Rp71,74 miliar.

"Ke depannya, melalui proyek Pertamina Balikpapan tersebut diharapkan masih banyak peluang untuk dapat meningkatkan nilai kontrak. Jika sebelumnya WSBP hanya memproduksi beton, saat ini perusahaan juga menyediakan jasa konstruksi yang semakin didukung dengan adanya sertifikasi ini," ujarnya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (4/1/2018).

Selain itu, proyek-proyek Pemerintah pun diharuskan sudah memiliki ketiga sertifikasi tersebut. Salah satunya ialah NCICD sebagai salah satu proyek dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta.   

WSBP akan terus meningkatkan komitmen mengenai kesehatan dan keselamatan kerja. "Kami juga fokus terhadap lingkungan, meminimalisasi limbah, serta hubungan antara perusahaan dan masyarakat sekitar operasional perusahaan," tegas Budi.

Sebagai informasi, WSBP saat ini berperan sebagai penyedia produk beton untuk sejumlah proyek jalan tol seperti proyek Jalan Tol Becakayu seksi 1a, proyek Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung, proyek Tol Pejagan-Pemalang-Batang, dan lain-lain. Adapun WSBP juga berperan sebagai penyedia produk beton sekaligus kontraktor pada proyek Tol Legundi-Bunder dan NCICD (National Capital Integrated Coastal Development).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: