Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN Disjabar Operasikan Gardu Induk Multistrada

PLN Disjabar Operasikan Gardu Induk Multistrada Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat (Disjabar) mengoperasikan peningkatan (energize) Gardu Induk (GI) Multistrada bertegangan tinggi 150 kilo Volt (kV) dengan kapasitas daya 30 Mega Volt Ampere (MVA) di Bekasi, Jawa Barat.

General Manager PLN Disjabar Iwan Purwana dalam rilis di Jakarta, Sabtu (13/1/2018) mengatakan GI tersebut dibangun khusus untuk memasok listrik ke perusahaan manufaktur PT Multistrada Arah Sarana.

GI yang mendapat pasokan listrik dari GI Sukatani melalui jaringan transmisi tegangan tinggi 150 kV itu dibangun 18 sampai 24 bulan.

Iwan mengatakan PLN mampu menyelesaikan pembangunan GI itu dengan tepat waktu sehingga mampu melayani pelanggan industri dengan efisiensi waktu yang tinggi.

Ke depannya, menurut dia, dengan pasokan listrik yang cukup dapat memberikan dorongan bagi industri baru untuk segera beroperasi dan terus bertumbuh sehingga dapat berdampak pada tersedianya lapangan kerja baru bagi masyarakat.

"Dengan keberhasilan energize GI Multistrada yang tepat waktu maka secara teknis PLN telah siap memasok listrik bagi kebutuhan PT Multistrada Arah Sarana. Selain itu, energizing ini membuktikan kepada calon-calon investor yang lain bahwa PLN mampu menyalurkan tenaga listrik bagi pengembangan pabriknya di Indonesia dengan tingkat mutu layanan sebagaimana yang diharapkan," katanya.

Senada dengan Iwan, Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PLN Amir Rosidin mengungkapkan bahwa PLN akan terus melayani dan mendukung ekspansi pelanggan industri.

"Industri manufaktur membutuhkan kualitas keandalan tenaga listrik yang optimal, PLN siap mendukung pengembangan industri dan siap memfasilitasi dengan pelayanan prima. Kami menjamin ketersediaan kualitas tenaga listrik akan mempercepat pertumbuhan investasi," ungkapnya.

Penambahan daya listrik itu dilatarbelakangi oleh meningkatnya produksi pembuatan ban Multistrada untuk mencukupi permintaan pasar baik pasar dalam maupun luar negeri. Untuk menunjang kebutuhan tersebut, perlu adanya peningkatan (energize) dari tegangan menengah (TM) ke tegangan tinggi (TT).

Multistrada Arah Sarana (MSA) merupakan perusahaan manufaktur asal Indonesia yang bergerak di bidang produksi ban (Achilles dan Corsa) dan berlokasi di kawasan Lemah Abang, Bekasi.

Dengan pasokan listrik yang mumpuni dari PLN, MSA mengharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing. Peningkatan produktivitas itu diharapkan memberikan kontribusi MSA terhadap pendapatan devisa negara Indonesia melalui ekspor.

Saat ini, ketersediaan pasokan listrik untuk Jawa Barat mencapai 11.063 MW dengan beban puncak 7.310 MW atau masih ada cadangan 3.753 MW yang dapat dimanfaatkan para investor membangun pabrik di Jawa Barat.

Sepanjang Januari hingga Desember 2017, pemakaian listrik pelanggan industri di Bekasi mencapai 5,2 miliar kWh atau tumbuh 8,65 persen dibandingkan dengan periode yang sama 2016 sekitar 4,8 miliar kWh. (FNH/Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: