Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Tetapkan Pagu Anggaran Subsidi KUR 2018 Rp13,66 Triliun

Pemerintah Tetapkan Pagu Anggaran Subsidi KUR 2018 Rp13,66 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tahun 2018, pemerintah terus menunjukkan keberpihakan kepada usaha mikro, kecil, dan menegah untuk meningkatkan akses pada sumber pembiayaan. Target alokasi penyaluran KUR pun bertambah menjadi sebesar Rp120 triliun, yang sebelumnya pada 2017 sebesar Rp110 triliun.

"Dan penurunan suku bunga KUR menjadi 7 persen yang sebelumnya tahun 2017 sebesar 9 persen," kata Asisten Deputi Bidang Asuransi, Penjaminan dan Pasar Modal pada Deputi Bidang Pembiayaan, Kementerian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu dalam acara Sosialisasi Program KUR perdana tahun 2018 di Pekanbaru, Riau, Selasa (23/1/2018). 

Sosialisasi program KUR perdana diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam rangka mendorong percepatan realisasi penyaluran KUR. Acara dihadiri stakeholders dari Kemenkop dan UKM, Kementerian Keuangan, OJK, bank penyalur KUR, serta perusahaan penjamin KUR. 

Untuk mendukung target realisasi penyaluran KUR tahun 2018 sebesar Rp120 triliun, pemerintah telah menetapkan pagu anggaran subsidi KUR TA 2018 senilai Rp13,66 triliun yang terdiri dari subsidi Imbal Jasa Penjaminan (IJP) Rp1,68 triliun dan subsidi bunga Rp11,97 triliun

Sebelumnya, Kemenkop dan UKM ditunjuk sebagai KPA subsidi bunga KUR berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 813/KMK.02/2016 tentang Penunjukan Kuasa Pengguna Anggaran dalam Rangka Pembayaran Belanja Subsidi Imbal Jasa Penjaminan Kredit Usaha Rakyat dan Subsidi Bunga untuk KUR. 

Kemenkop dan UKM mencatat realisasi pembayaran subsidi IJP dan subsidi bunga KUR sepanjang 2017 senilai Rp3,57 triliun dengan rincian, yakni Rp 414,34 miliar untuk subsidi IJ, dan Rp 3,16 triliun untuk subsidi bunga.  

Dalam rangka pelaksanaan pembayaran subsidi bunga KUR tahun 2017 yang efektif Kemenkop dan UKM selaku KPA subsidi KUR melakukan koordinasi dengan para stakeholders, mengendalikan penyaluran KUR, memvalidasi data jumlah tagihan subsidi bunga KUR yang diunggah pada SIKP, dan menindaklanjuti rekonsiliasi data dengan Tim SIKP.

Kemenkop dan UKM juga memverifikasi terhadap jumlah tagihan subsidi bunga KUR sesuai data yang tercantum pada SIKP, serta melakukan penagihan subsidi bunga KUR sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku serta waktu yang telah ditentukan.

Untuk diketahui, realisasi penyaluran KUR sampai dengan 31 Desember 2017 sebesar Rp96,71 triliun (91,23 persen) melalui 40 Lembaga Keuangan Penyalur (34 Bank, 4 Lembaga Keuangan, dan 2 Koperasi) dengan jumlah debitur 4.086.971 orang. 

Penyaluran KUR terdiri dari 5 sektor usaha, antara lain sektor perdagangan (58 persen), sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan (24 persen), sektor jasa (11 persen), sektor industri pengolahan (5,5 persen), dan sektor perikanan (1,5 persen).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: