Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Warga Negara Swedia Ditahan Pemerintah China, AS Geram

Warga Negara Swedia Ditahan Pemerintah China, AS Geram Kredit Foto: Reuters/Ludovic Marin/Poll
Warta Ekonomi, Jakarta -

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Sabtu, menyatakan sangat prihatin dan geram karena seorang warga Swedia dan penjual buku yang tinggal di Hongkong, Gui Minhai, telah ditahan di China dan memintanya untuk diizinkan meninggalkan negara tersebut.

Pemerintah Swedia telah mengatakan bahwa Gui, yang telah menerbitkan buku tentang kehidupan pribadi Presiden Xi Jinping dan pemimpin Partai Komunis lainnya, ditahan pada pekan lalu saat bepergian dengan diplomat Swedia untuk melakukan perawatan medis di Beijing. Duta Besar Uni Eropa untuk China telah meminta pihak berwenang China membebaskan Gui segera, mengulang tuntutan dari Stockholm.

"Kami sangat prihatin bahwa warga Swedia Gui Minhai ditahan," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri Heather Nauert dalam sebuah pernyataan.

"Kami meminta pihak berwenang China untuk menjelaskan alasan dan dasar hukum penangkapan dan penahanan Gui, mengungkapkan keberadaannya, dan memberi dia kebebasan bergerak dan kebebasan untuk meninggalkan China," katanya.

Amerika Serikat dan sekutu Eropa-nya akan terus mempromosikan "penghormatan yang lebih besar terhadap hak asasi manusia di China," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: