Jokowi-Cak Imin Didukung Maju di Pilpres 2019

Warta Ekonomi, Surabaya -

Sekelompok anak muda di Surabaya yang menamakan dirinya Gerakan Muda Jokowi-Imin (Garda KOIN) mendeklarasi Presiden Indonesia saat ini, Joko Widodo, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai pasangan calon dalam pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019.

Koordinator Garda KOIN Kota Surabaya, Edi Irawan, menilai kedua nama tersebut cocok untuk memimpin Indonesia dalam jangka waktu lima tahun mendatang (2019-2024), karena Jokowi dan Cak Imin diyakini dapat menjadikan Indonesia lebih maju lagi dalam pelbagai sektor.

"Kami yakin, Jika Pak Jokowi dan Cak Imin bersatu, keduanya akan mampu membuat Indonesia maju dalam bidang politik, ekonomi, sosial, pendidikan, dan lain-lain," katanya ketika konferensi pers di Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/1/2018).

Edi mengatakan, sejak kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia mengalami kemajuan yang signifikan dan mampu mengurangi angka kemiskinan, pembangunan yang berkeadilan, serta menciptakan politik dan keamanan yang stabil.

"Bahkan, tingkat kepuasan masyarakat juga meningkat, itu adalah bukti Pak Jokowi berhasil dalam menjalankan programnya dan sangat dicintai oleh rakyat," ujarnya.

Sementara itu, menurut Edi, sebagai representasi pemimpin muda dari kalangan religius, Cak Imin terbukti memiliki segudang prestasi yang patut diacungi jempol.

"Cak Imin sukses dalam memimpin PKB, nyaris tidak ada konflik dalam tubuh partai," imbuhnya.

Dalam pemerintahan, lanjutnya, Cak Imin juga terbukti amanah dan mampu menjalankan kepemimpinannya dengan baik. Hal itu dibuktikan saat dia menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

"Beliau sangat amanah dan memiliki jiwa kepemimpinan yang mumpuni," kata Edi.