Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Guru Tewas Dipukul Muridnya, Tinggalkan Istri yang Sedang Hamil

Guru Tewas Dipukul Muridnya, Tinggalkan Istri yang Sedang Hamil Kredit Foto: Antara/Saiful Bahri
Warta Ekonomi, Madura -

Guru kesenian di SMA Negeri 1 Torjun, Sampang, Jawa Timur, bernama Budi Cahyono yang tewas setelah dianiaya siswanya, Kamis (1/2) merupakan mantan aktivis Lembaga Seni Mahasiswa Islam (LSMI) Malang.

"Beliau dikenal aktivis seni dan aktif di LSMI Malang, yakni sebuah lembaga seni mahasiswa di bawah naungan organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang," ujar teman almarhum, Budi Cahyono, Khotim, Jumat pagi.

Khotim yang juga satu organisasi saat kuliah di Malang, Jawa Timur itu menuturkan, Budi Cahyono sering melakukan pementasan saat acara latihan kader (LK-1) di lingkungan HMI Cabang Malang yang digelar masing-masing komisariat.

"Saya mengenal mas Budi sebagai seorang pendiam. Tapi beliau aktif di kelompok-kelompok teater dan grup musik di bawah naungan HMI Cabang Malang," terangnya.

Saat aktif di HMI Malang, Budi Cahyono juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum HMI Komisariat UM (Universitas Malang).

Almarhum baru menikah dengan istrinya Shinta setahun lalu, dan kini istrinya hamil empat bulan. "Semoga almarhum diterima disisi-Nya," ucap Khotim

.Guru SMA Negeri I Torjun Sampang Budi Cahyono dianiaya oleh muridnya berinisial HI di lingkungan sekolah. Kasus pemukulan oleh siswa HI terjadi saat guru Budi menyampaikan pelajaran kesenian.

Saat itu, HI tertidur di dalam kelas, dan Budi langsung menghampiri yang bersangkutan, mencoret wajahnya dengan tinta.

Namun, HI tidak terima dan langsung memukul guru Budi mengenai bagian pelipis wajahnya. Budi tidak melawan. Ia mengalah atas perlakuan siswanya HI.

Namun aksi HI tidak sampai di situ. Seusai pulang sekolah, siswa itu menunggu guru Budi di Jalan Raya Jrengik dan kembali menganiaya sang guru.

Sesampainya di rumahnya guru Budi tiba-tiba pingsan dan langsung dirujuk ke RS Dr Soetomo Surabaya. Hasil diagnosa dokter menyebutkan yang bersangkutan mengalami mati batang otak dan semua organ dalam sudah tidak berfungsi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: