Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tahun Ini, Bank Mandiri Bidik Laba Rp24,7 Triliun

Tahun Ini, Bank Mandiri Bidik Laba Rp24,7 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Mandiri (persero) Tbk mengincar pertumbuhan laba sebesar Rp24,7 triliun pada tahun ini. Angka ini naik 10-20 persen (tahun ke tahun/yoy) bila dibandingkan perolehan 2017 yang sebesar Rp20,6 triliun.

Direktur Utama PT Bank Mandiri Persero Tbk Kartika Wirjoatmodjo mengatakan target laba tersebut akan sangat bergantung dari margin pendapatan, baik nonbunga maupun bunga, serta proses pemulihan pertumbuhan ekonomi domestik.

"Kami lihat 10-20 persen, laba tahun ini tumbuh. Tergantung margin dan pertumbuhan," ujar dia saat ditemui di Plaza Mandiri, Selasa (6/2/2018).

Tiko, sapaan akrabnya, menjelaskan sumbangan laba Mandiri di 2018 akan berasal dari masih menggeliatnya pendapatan bunga bersih (Net Interest Income/NII) dan juga pendapatan komisi.

Tiko memprediksi NII Mandiri tumbuh 5-6 persen (yoy) dibanding 2017 yang hanya tumbuh 0,6 persen. Begitu juga dengan pendapatan komisi yang diprediksi akan tumbuh melebihi pencapaian 2017 yang sebesar 16 persen.

Selain dari margin pendapatan dan pertumbuhan ekonomi, Tiko juga juga berharap NPL akan dapat ditekan ke 2,8 persen (gross) tahun ini. Dengan begitu, biaya pencadangan Mandiri dapat dikurangi dan menambah pundi-pundi pendapatan.

Meski demikian, dia menilai, rasio biaya kredit (cost of credit) Mandiri tahun ini tidak akan turun signifikan. Dia memprediksi cost of credit hanya akan turun dari 2,3 persen ke 2 persen. Oleh karena itu, pertumbuhan laba juga tidak akan setajam pada 2017. "Kita lebih normal lagi tahun ini di 10-20 persen," tutupnya.

Adapun di 2017, laba Mandiri melejit 49,5 persen (yoy) menjadi Rp20,6 triliun. Hal itu karena membaiknya kualitas aset, terindikasi dari menurunnya rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) ke 3,4 persen dan juga meningkatnya pendapatan berbasis komisi Mandiri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: