Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rupiah Rabu Pagi Menguat ke Rp13.517

Rupiah Rabu Pagi Menguat ke Rp13.517 Kredit Foto: REUTERS/Edgar Su
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Rabu pagi (7/2/2018), bergerak menguat 23 poin menjadi Rp13.517 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.540 per dolar Amerika Serikat (AS).

Analis Monex Investindo Futures Faisyal di Jakarta mengatakan bahwa salah satu pejabat The Fed yang memberikan pernyataan "dovish" dengan mendukung suku bunga rendah untuk waktu yang panjang mengingat laju inflasi relatif cenderung masih melambat, situasi itu menahan apresiasi dolar AS.

"Pejabat The Fed memperingatkan data nilai upah yang naik belum tentu cocok untuk memprediksi inflasi naik," katanya pada Rabu (7/2/2018).

Kendati demikian, ia mengharapkan pelaku pasar uang tetap waspada mengingat ruang bagi dolar AS untuk kembali terapresiasi cukup terbuka menyusul masih kuatnya ekspektasi kenaikan suku bunga Amerika Serikat pada Maret mendatang.

"Ekspektasi kenaikan suku bunga di AS dapat menjadi penopang bagi dolar AS ke depannya," katanya.

Analis Binaartha Sekuritas Indonesia Reza Priyambada menambahkan bahwa harga minyak mentah dunia yang kembali mengalami apresiasi memberi dampak positif bagi mata uang berbasis komoditas, seperti rupiah.

"Harga minyak mentah yang stabil dengan kecenderungan menjaga fluktuasi rupiah," katanya.

Terpantau, harga minyak mentah jenis WTI Crude pada Rabu (7/2) naik 0,91 persen ke posisi 63,97 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah jenis Brent Crude menguat 0,82 persen ke 67,41 dolar AS per barel.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Bagikan Artikel: