Mendag: Pilkada Serentak Bakal Dorong Konsumsi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita mengatakan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang digelar pada tahun ini diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Tanah Air.

"Tahun 2018 akan ada uang beredar banyak. Karena mulai dari cetak bendera, cetak sablon hingga pertemuan-pertemuan. Di sanalah banyak uang beredar sehingga konsumsi kita pasti akan lebih meningkat lagi," kata Enggar di hadapan para pelaku usaha Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) di Kantor Kementrian Perdagangan, Jakarta, Rabu (7/2/2018).

Untuk itu, Ia pun mengajak para pengusaha untuk tidak khawatir memasuki tahun politik. Pemerintah, kata Enggar, akan memastikan terciptanya keamanan dan ketertiban dari gelaran Pilkada yang bakal berlangsung di 171 daerah tersebut.

"Anda (pengusaha) tidak perlu khawatir karena pemerintah akan firm betul mengendalikan ini. Terlalu mahal harganya apabila kita melepas begitu saja," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga mendorong masyarakat dan kalangan pengusaha tetap optimistis menatap tahun politik pada 2018. Penyelenggaraan Pilkada justru dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi karena meningkatnya konsumsi.

"Adanya kontestasi politik paling tidak bisa menambah 0,2 sampai 0,3% karena ada belanja iklan, spanduk, dan kaos. Oleh karena itu, mari kita mulai bersama agar yang berpolitik bermain di wilayah politik dan yang ekonomi mari kita bermain di wilayah ekonomi," kata Jokowi

Soal banyaknya kegiatan politik seperti Pilkada serentak, Jokowi mengingatkan bahwa ini bukan pertama kali Indonesia menjalaninya. Begitu pun halnya dengan penyelenggaraan Pemilu.

"Yang kemarin kan juga baik-baik saja, aman-aman saja gitu. Dan ekonomi kita kan juga tidak terpengaruh dengan Pilkada-Pilkada yang kemarin-kemarin kita jalankan," Kata Jokowi.