JWC Siap Suntikkan Dana dan Kawal Pertumbuhan UangTeman

Warta Ekonomi, Jakarta -

UangTeman meraih pendanaan Seri A senilai US$12 juta atau sekitar Rp160 miliar pada pertengahan tahun lalu. Investasi itu dipimpin oleh Alpha TWC Ventures, K2 Venture Capital, Enspire VC, dan diikuti oleh Silicon Valley Tim Draper. Bagi JWC Ventures, pendanaan yang diberikan adalah yang kali kedua, pertama di tahun 2015 meskipun sebagai ship Investor. 

Co-Founder dan Managing Partner Alpha JWC Ventures, Jefrey Joe kepada Warta Ekonomi mengungkapkan, fintech adalah bagian penting dari teknologi. Untuk itu JWC Ventures dibentuk untuk memberikan dana kepada perusahaan teknologi, terutama di bidang finansial yang mau bekerja di Indonesia.

Kebetulan, saat itu, UangTeman menjadi salah satu leader di Indonesia, memiliki tim yang besar, dan dipimpin oleh CEO yang telah berpengalaman. JWC juga menyukai model bisnis yang dijalankan, dari sekian banyak fintech, ada market agregator, risk and investment management, payment settlement dan crowdfunding. Model bisnis UangTeman yakni Crowdfunding Institution to Pear (I2P), menurutnya yang paling menarik. UangTeman sangat convenience dan bisnis menyelesaikan masalah. Dan yang terpenting, model bisnis lending sudah mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Bunga memang tinggi, tapi kalau nggak ada UangTeman, mereka lari ke siapa. Model bisnis seperti ini sudah ada di seluruh dunia dan memang sukses di luar negeri,” ujar Jefrey. 

Untuk itu JWC memastikan akan menjadi investor jangka panjang di Uang Teman. Bahkan, kalau masih ada peluang untuk lebih besar, tidak menutup kemungkinan untuk menambah investasi sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh JWC Ventures.

Tidak hanya memberikan suntikan dana, JWC juga siap memberikan mentoring agar Uang Teman bisa terus tumbuh dan menguasai market. Dengan pengalamannya sebagai investor, JWC juga membantu bagaimana menjaring tim-tim yang tangguh untuk bergabung di Uang Teman. 

“Harapan kami Uang Teman terus menambah cakupan, sekarang ada di beberapa kota di Indonesia, kalau bisa increasing, having more people, maka akan tumbuh,” ujar Jefrey.