Deklarasi Kampanye Damai Jangan Sekedar Simbolis

Warta Ekonomi, Palembang -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang mengajak empat pasangan calon wali kota dan wakil walikota Palembang untuk sepakat melaksanakan kampanye damai Pilkada Palembang 2018. 

Kesepakatan ini bentuk komitmen dari masing-masing pasangan agar dapat dipatuhi sehingga dapat mampu menciptakan demokrasi yang berkualitas.

Ketua KPU Palembang Syarifuddin mengatakan, dengan deklarasi diharapkan pelaksanaan kampanye berjalan lancar dan semua pihak mampu menjalankan kampanye dengan menciptakan sikon yang aman dan nyaman.

“Kita wajib untuk menjadikan pilkada ini berintegritas dan damai, dan mampu menjadi contoh pilkada lainnya di Indonesia," ungkapnya dalam sambutan deklarasi kampanye damai di Ketua Panwaslu Palembang M Taufik, menerangkan adanya deklarasi dan penandatanganan ini diharapkan, bukan simbolis dan formalitas semata, tapi komitmen bersama semua pihawak untuk melaksanakan pesta demokrasi berjalan aman dan kondusif.

"Ini hari ketiga kampanye dan berharap paslon dan tim mematuhi aturan PKPU yang ada, baik APK (Alat Peraga Kampanye) dan jadwal, maupun waktu kampanye untuk dipatuhi," tandasnya belum lama ini.

Ketua Panwaslu Palembang M Taufik, menerangkan adanya deklarasi dan penandatanganan ini diharapkan, bukan sekedar simbol dan formalitas semata, namun komitmen bersama semua pihak.

"Ini hari ketiga kampanye dan berharap paslon dan tim mematuhi aturan PKPU yang ada, baik APK (Alat Peraga Kampanye) dan jadwal, maupun waktu kampanye untuk dipatuhi," tegasnya.

Dari empat pasangan calon Walikota dan wakil Walikota Palembang hanya calon wakil Walikota nomor urut 1 Fitrianti Agustinda (Finda) yang tidak hadir dalam deklarasi.