Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penjualan Cryptocurrency Venezuela 'Petro' Tembus $735 Juta

Penjualan Cryptocurrency Venezuela 'Petro' Tembus $735 Juta Kredit Foto: Reueters/Marco Bello
Warta Ekonomi, Caracas -

Presiden Nicolas Maduro mengatakan pada hari Selasa (21/2/2018) bahwa Venezuela telah menerima $735 juta pada hari pertama penjualan awal cryptocurrency nasional "petro" negara tersebut, yang ditujukan untuk menarik negara keluar dari jalur ekonomi.

Maduro berharap 'petro' akan memungkinkan anggota OPEC yang sedang 'sakit' untuk melawan sanksi A.S. seiring dengan mata uang bolivar yang merosot ke rekor terendah dan terus berjuang melawan hiperinflasi dan kondisi ekonomi dari negara sosialis yang sedang ambruk.

Pakar blockchain telah memperingatkan jika petro tidak mungkin menarik investasi secara signifikan. Pemimpin oposisi Venezuela menyatakan jika penjualan tersebut merupakan penerbitan utang ilegal yang mengelak dari legislatif oposisi Venezuela, dan Departemen Keuangan AS telah memperingatkan bahwa pihaknya mungkin akan melanggar sanksi yang dikenakan tahun lalu.

Maduro tidak memberikan rincian tentang investor awal dan tidak ada bukti terkait dengan pernyataannya. Maduro juga menambahkan, tempat pariwisata, beberapa stasiun pengisian bbm dan beberapa transaksi minyak bisa dilakukan dengan petro.

"Hari ini, sebuah cryptocurrency yang lahir dapat membawa Superman," tutur Maduro, dengan menggunakan karakter komik untuk merujuk ke Amerika Serikat, karena ia diapit oleh rig pertambangan di sebuah alamat televisi pemerintah, sebagaimana dikutip dari Reuters, Selasa (21/2/2018).

Situs resmi petro Venezuela pada hari Selasa (20/2/2018) menerbitkan sebuah panduan untuk menyiapkan dompet virtual untuk menyimpan cryptocurrency. Cryptocurrency Petro akan dibuka untuk publik pada bulan depan. Pemerhati cryptocurrency Venezuela Carlos Vargas pekan lalu mengatakan pemerintah memperkirakan akan menarik investasi dari investor di Turki, Qatar, Amerika Serikat dan Eropa.

Nilai keseluruhan penerbitan petro 100 juta token akan mencapai lebih dari $6 miliar, menurut rincian yang diberikan oleh Maduro dalam beberapa bulan terakhir, meski tidak ada informasi harga baru yang diberikan pada hari Selasa (20/2/2018). Token masing-masing akan dinilai dan didukung oleh satu barel minyak mentah Venezuela, terang Maduro.

Penasihat yang bekerja untuk pemerintah di masa lalu merekomendasikan bahwa 38,4 persen petro harus dijual dalam lelang pribadi dengan harga diskon 60 persen. Maduro juga menyatakan bahwa pemerintahannya adalah korban sebuah "perang ekonomi" yang dipimpin oleh politisi oposisi dengan bantuan pemerintah Presiden Donald Trump A.S.

Sanksi yang dikenakan tahun lalu oleh Washington memblokir bank dan investor A.S. dari mengakuisisi hutang Venezuela yang baru dikeluarkan, yang secara efektif mencegah negara tersebut untuk meminjam ke luar negeri untuk membawa mata uang baru atau membiayai kembali hutang yang ada.


Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: