Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Ridwan Kamil, Alumni UC Berkeley Amerika Kumpulkan Dana Rp1,2 Miliar

Dukung Ridwan Kamil, Alumni UC Berkeley Amerika Kumpulkan Dana Rp1,2 Miliar Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Warga Indonesia lulusan UC Berkeley Amerika Serikat bersepakat mengumpulkan dana untuk mendukung kampanye Ridwan Kamil (Emil) sebesar Rp1,2 miliar.

Udunan Warga adalah program penggalangan dana kampanye Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum berbasis partisipasi masyarakat. Cara ini bertujuan melawan politik uang serta menjalankan kampanye yang terbuka dan transparan.

Koordinator Penggagas Pengumpulan Dana Agus Sari mengatakan dukungan dana dari para alumnus merupakan sebagai bentuk dukungan nyata agar sukses menjadi Jabar 1. 

“Inisiatif acara ini awalnya karena pertemanan. Ini inisiatif saya dan teman-teman untuk mendukung Kang Emil,” kata Agus kepada wartawan, Minggu (25/2/2018).

Dukungan para alumnus UC Berkeley itu dikarenakan mereka yakin Emil mempunyai kompetensi untuk memimpin Jawa Barat. “Pengalaman dia mengatur Bandung adalah salah satu keberhasilan yang sudah kita lihat,” ucap Agus

Selain itu, Ridwan Kamil juga punya kepedulian terhadap lingkungan hidup. “Kalau tidak, ya, seperti sekarang. Banjir dimana-mana, dan bencana longsor,” lanjutnya.

Agus mengaku, persiapan acara hanya dilakukan selama satu bulan. Para alumnus saling berkabar satu sama lain. “Respon dari teman-teman ternyata sangat bagus, dan sampailah acara ini terwujud,” tuturnya

Dalam acara tersebut, panitia menjual tiket makan malam mulai dari Rp100 ribu sampai Rp75 juta. Harga itu, kata Agus, sesuai dengan peraturan Komisi Pemilihan Umum.

“Dari tamu yang sudah booking, uang yang terkumpul mencapai Rp1,2 miliar. Nilai itu masih terus bertambah karena ada tamu-tamu undangan dadakan,” tambahnya.

Agus mengungkapkan, acara Udunan Warga ini lumayan efektif untuk mengumpulkan uang. Selain uang, semangat acara ini adalah untuk mengubah political financing. “Kalau dulu itu kan ada cukong, kalau sekarang tidak. Cara ini menjadi jembatan para pendukung dan simpatisan untuk mengumpulkan dana untuk pemimpin pilihannya,” ujarnya.

Agus juga memastikan bahwa dana tersebut dikelola secara transparan. “Kami tidak menerima uang tunai. Semua ditransfer ke rekening Udunan Warga, mengikuti anjuran KPU serta diaudit oleh akuntan publik dan dilaporkan ke KPU secara berkala,” tegasnya.

Adapun, kandidat calon gubernur Jabar, Emil mengungkapkan Udunan warga ini adalah sebuah pola pikir baru. Pasalnya, dilakukan secara transparan dan semua dilaporkan ke KPU dan masyarakat bisa melihat di website.

Selain itu, penggalangan dana merupakan program relawan yang melalui 2 cara yaitu: gala dinner dan udunan melalui website yang jumlah terendahnya 10.000 dan transparan.

"Kita semua harus dukung proses demokrasi ini karna jika dipraktekan tidak murah," ujarnya.

Emil menambahkan yang peduli bukan saja masyarakat Jawa Barat karena semua ujungnya adalah tentang Indonesia dan yang cinta Indonesia walaupun dia tidak nyoblos dan tinggal di daerah yang sedang ada pilkada. 

"Hari ini sekitar 70 persen alumni sekolah saat di Amerika datang dan mungkin karena ada kedekatan emosi," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: