Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) sukses meraih laba bersih Rp397,41 miliar di akhir tahun lalu. Capaian itu meningkat 25,25% dibanding posisi Desember 2016 yang sebesar Rp317,28 miliar.
Meningkatnya pendapatan perusahaan diduga menjadi salah satu penyebab melambungnya keuntungan perusahaan. Laporan keuangan perseroan Senin (26/2/2018) menyebutkan, pendapatan SMF meningkat ke angka Rp1,17 triliun atau bertumbuh 19,4% dari realisasi pendapatan di 2016 Rp979,89 miliar.
Naiknya pos pendapatan secara otomatis ikut mengerek pos beban. Tercatat beban pokok perseroan meningkat menjadi Rp725,70 miliar dari posisi sebelumnya Rp615,69 miliar.
Sementara untuk pos laba sebelum pajak, nilainya berhasil naik menjadi Rp453,21 miliar dari posisi sebelumnya Rp364,19 miliar. Total aset perusahaan juga berhasil naik menjadi Rp15,66 triliun di Desember 2017, bandingkan dengan jumlah aset di 2016 yang hanya tercatat sebesar Rp13,12 triliun.
Terkait bisnis, perseroan tengah menggenjot bisnis di sektor properti. Belum lama ini SMF telah merilis surat utang senilai Rp2 triliun.
Adapun dana hasil penerbitan surat utang ini rencananya akan digunakan untuk memberikan pinjaman kepada Penyalur KPR. Ditambah hal itu juga merupakan bentuk komitmen dari SMF sebagai penyedia likuiditas jangka menengah panjang bagi penyalur KPR.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait:
