Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penetrasi Pasar, Pindad Produksi Alsitan

Penetrasi Pasar, Pindad Produksi Alsitan Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Pindad (Persero) selain dikenal sebagai produsen Alutsista, sesuai Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) juga terus mengembangkan lini bisnis produk komersial yang berada dibawah Direktorat Bisnis Produk Industrial.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose menjelaskan produk industrial unggulan terus dikembangkan, sejak tahun 2016 PT Pindad juga telah merintis penetrasi pasar ke pengembangan Alat Berat dan pada tahun 2017 Ekskavator tipe ‘Pindad Excava 200’ dilaunching ke pasaran dan sudah terjual hampir 200 unit.

Seiring dengan itu, PT Pindad di tahun yang sama juga dapat menunjukkan kemampuannya dalam memproduksi Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) dengan hadirnya produk berupa Traktor Multiguna Roda 4 (PTM45), Mesin Penanam Biji-bijian (Rotatanam PR1800) dan Mesin Pemanen Padi dan Jagung (Combine Harvester PP160).

"Seperti halnya Ekskavator, produk Traktor Multiguna PTM45 dan Rotatanam PR1800 di tahun 2017 sudah terjual ke pasaran," katanya kepada wartawan di Bandung, Kamis (1/3/2018).

PT Pindad juga mendapat kunjungan dari Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian beserta jajarannya. Produk Alsintan buatan PT Pindad diharapkan lebih dikenal dan diketahui oleh khalayak sehingga produk hasil anak bangsa ini.

"Alsitan ini bisa digunakan untuk membangun dan mendukung penguatan ketahanan pangan di Indonesia," ungkap Abraham.

PT Pindad juga menggelar pelaksanaan pelatihan untuk operator dinas dan kelompok tani terhadap produk Traktor Multiguna  Roda 4 (PTM45), Mesin Penanam Biji-bijian (Rotatanam PR1800) dan Mesin Pemanen Padi dan Jagung (Combine Harvester PP160) yang ditinjau langsung oleh Dirjen PSP, Direktur Alsintan dan Pasca Panen Kementerian Pertanian.

Alsintan produksi Pindad ini juga telah ditinjau langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) 2017 lalu di Aceh.

"Kami berharap dukungan penuh pemerintah sehingga produk dalam negeri bisa tumbuh dan berkembang untuk mendukung program pembangunan pemerintah," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: