Kominfo: Penggiat Komunikasi Korporat Jangan Mau Diperbudak Informasi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Staf Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa Gun Gun Siswadi mengatakan saat ini seluruh dunia masuk dalam era informasi. Informasi tidak hanya membanjiri perangkat kita, tetapi sudah menjadi tsunami informasi. 

"Pertama, bangun tidur yang dilihat adalah handphone, ini tanda-tanda kalau kita masuk ke era informasi. Kita yang bergerak di informasi ini adalah tantangan bersama," ujar Gun Gun saat membrikan keynote speech dalam acara penghargaan perusahaan terbaik di Indonesia yang digelar Majalah Economic Review, Ideku Group di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, belum lama ini.

Informasi yang diperoleh, lanjut Gun, bukan lagi yang positif, tetapi juga berbau negatif seperti hoax dan bersifat adu domba, apalagi sekarang ini menjelang momen pilkada.

"Oleh karena itu, penggiat-penggiat komunikasi dan informasi di korporat ini harus mampu mengendalikan, jangan kita diperbudak informasi, tapi kita bisa mengendalikan informasi," tuturnya.

Mengambil data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Gun menyampaikan bahwa tahun 2017 penetrasi penggunaan internet di Indonesia mencapai 143,26 juta jiwa, dimana 2016 berjumlah 132,7 juta. Artinya, dalam setahun naik 11 juta yang mengakses internet. "Ini artinya masyarakat sudah memasuki era informasi," imbuhnya.

Dikatakan Gun, usia pengakses internet sebanyak 75 persen berusia 13 hingga 18 tahun dari 153 juta penduduk yang ada. 

"Lalu, selanjutnya korporat bagaimana menyusun strategi komunikasi ini pasarnya adalah generasi milenial. Strateginya harusnya ke arah sana, citra perusahaan baik kita bisa berkolaborasi dengan masyarakat sasaran itu," tukasnya.