Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

4 Mitos Penggunaan E-mail Profesional dalam Bisnis

4 Mitos Penggunaan E-mail Profesional dalam Bisnis Kredit Foto: Warta Ekonomi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Apabila Anda mengirim e-mail kepada pelanggan, bukan hanya apa yang Anda sampaikan dalam e-mail akan dinilai oleh pelanggan, tapi juga e-mail itu sendiri. Apabila Anda menggunakan alamat e-mail gratis seperti Gmail dan Yahoo untuk bisnis Anda, ini adalah saatnya untuk mempertimbangkan e-mail yang lebih profesional untuk bisnis Anda. Sebagai contoh, kira-kira dokter gigi mana yang akan Anda hubungi di antara dua contoh berikut: [email protected] atau [email protected]? Kemungkinan besar Anda akan memilih yang pertama. 

Berikut ini adalah beberapa mitos mengenai alamat e-mail khusus untuk bisnis yang bisa menghalangi Anda dalam mengembangkan produk online Anda.

1. E-mail branded tidak akan membantu bisnis Saya

Sebuah e-mail branded akan memberikan tambahan kredibilitas dan profesionalisme untuk bisnis Anda di mata pelanggan. Survei Verisign pada 2015 di Amerika Serikat menyatakan bahwa 74 persen pelanggan lebih memercayai sebuah perusahaan yang menggunakan alamat e-mail branded dibandingkan dengan alamat e-mail yang gratis. Salah satu alasannya adalah karena alamat e-mail branded dapat menunjukkan eksistensi bisnis Anda kepada pelanggan. Selain itu, setiap kali Anda mengirimkan e-mail, Anda secara tidak langsung juga mempromosikan nama bisnis Anda, bukan nama penyedia layanan e-mail gratis. Ini akan membantu bisnis Anda untuk tumbuh dan berkembang.

2. Saya merasa layanan e-mail gratis sudah cukup memenuhi kebutuhan Saya

Alamat e-mail gratis mungkin cukup untuk beberapa waktu. Namun, bagaimana bila nanti saat bisnis Anda sudah berkembang? E-mail branded memberikan Anda kesempatan untuk fokus pada target komunikasi Anda (contohnya, [email protected], [email protected], [email protected]), jadi pelanggan Anda dapat berhubungan dengan orang yang tepat di perusahaan Anda. Dan apabila Anda ingin melakukan marketing e-mail di masa depan dengan menggunakan jasa pihak ketiga seperti kirim e-mail, alamat e-mail yang dibuat khusus sangat dianjurkan untuk menghindari pernyaringan spam.

3. Membuat alamat e-mail branded itu mahal

Pada umumnya, harga dan usaha yang dibutuhkan untuk membuat e-mail branded relatif rendah. E-mail branded juga sering kali dapat digabungkan dengan pendaftaran nama domain atau ditambahkan setelahnya dengan biaya bulanan. Anda biasanya bisa membayar per pengguna. Jadi, biayanya tergantung berapa banyak alamat e-mail yang Anda butuhkan. Mulailah dengan skala kecil dan pelan-pelan tambahkan apabila perlu. Menurut Verisign pada survei online di Amerika Serikat pada 2015, 71 persen dari responden bisnis kecil percaya bahwa menggunakan e-mail branded akan membuat bisnis mereka terlihat lebih kredibel, jadi pertimbangkan pula nilai kepercayaan ini. 

4. Mengatur e-mail branded itu rumit

Anda tidak perlu gelar IT untuk mengatur dan mulai menggunakan e-mail branded. Banyak registrer nama domain dan penyedia e-mail menawarkan nama domain pilihan untuk e-mail profesional sebagai layanan tambahan, dan membuatnya mudah diatur.

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: