Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puti Janji Perkuat Ekonomi Kreatif Jatim

Puti Janji Perkuat Ekonomi Kreatif Jatim Kredit Foto: Antara/Didik Suhartono
Warta Ekonomi, Surabaya -

Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno berkomitmen memperkuat ekonomi kreatif di daerah itu sebagai salah satu perwujudan program unggulan Presiden Joko Widodo.

"Salah satu unggulan Pak Jokowi adalah ekonomi kreatif dan saya ingin program ini juga diperkuat di daerah," ujarnya di sela mengunjungi Pasar Atom di Surabaya, Sabtu (10/3/2018).

Menurut dia, Jawa Timur merupakan provinsi besar yang memiliki daya dukung untuk pertumbuhan ekonomi kreatif sehingga pasar-pasar modern maupun pusat perbelanjaan lainnya bisa memberi kontribusi penting terhadap sektor itu.

Terlebih, kata dia, bagi sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang mampu memberi sumbangan hingga 54,9 persen pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

"Saya berharap pasar modern dan pusat perbelanjaan seperti Pasar Atom bisa menjadi ruang atau wadah bagi pegiat sektor ekonomi kreatif dan UMKM," ucap cucu Presiden Pertama RI Bung Karno tersebut.

Di Pasar Atom, mantan Anggota DPR RI itu menyinggahi sejumlah stan dan menyalami para penjaganya, termasuk melihat dan merasakan aneka kuliner di Pasar Atom.

Di tempat yang sama, Dirut Pasar Atom Halim Antawira Hermanto mengaku mendukung program Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno yang meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui kepedulian terhadap para pelaku usaha, khususnya UMKM.

Sementara itu, sebelum ke Pasar Atom, Puti sempat berkunjung dan menikmati kuliner "Sambal Bu Rudy" yang berlokasi di Jalan Dharmawangsa dan disambut langsung oleh sang pemilik, Lany Siswadi atau yang akrab disapa Bu Rudy.

Pilkada Jatim yang akan digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.

Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: