Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tim Sukses Kecewa Pemasangan APK Berjalan Lambat

Tim Sukses Kecewa Pemasangan APK Berjalan Lambat Kredit Foto: Antara/Risky Andrianto
Warta Ekonomi, Semarang -

Pemasangan alat peraga kampanye (APK) kedua pasangan calon gubernur pada Pilgub Jateng 2018 oleh Komisi Pemilihan Umum, dinilai berjalan lambat sehingga dikhawatirkan mengurangi kemeriahan pesta demokrasi.

"Pemasangan APK Pilgub Jateng yang difasilitasi KPU berjalan sangat lambat, padahal masa kampanye sudah dimulai 15 Februari 2018," kata Juru Bicara Tim Pemenangan Pasangan Cagub Sudirman Said-Ida Fauziyah, Sriyanto Saputro, di Semarang.

Ia juga menyayangkan, pencopotan alat peraga kampanye seperti baliho dan spanduk yang dibuat masing-masing pasangan cagub oleh petugas Satpol PP bersama petugas panitia pengawas.

"Ini dilematis, ketika APK yang diproduksi tim pemenangan masing-masing paslon dicopoti, sedangkan KPU belum melakukan pemasangan APK yang difasilitasinya," ujarnya.

Pria yang juga menjabat Ketua Tim Pemenangan Pilkada DPD Partai Gerindra Jateng itu mengaku sudah mengecek ke setiap kabupaten/kota, tapi belum menemukan APK pilgub yang difasilitasi KPU Jateng.

"Belum ada satupun APK resmi dari KPU yang sudah dipasang, padahal seharusnya ada lima baliho di kabupaten/kota, spanduk di dua titik per desa atau kelurahan, dan 20 titik umbul-umbul di kecamatan," ujarnya.

Sriyanto merasa dirugikan dengan lambatnya pemasangan APK resmi dari KPU Jateng dan mempertanyakannya hal tersebut.

Ketua KPU Jateng Joko Purnomo saat dikonfirmasi mengakui jika pendistribusian APK oleh pihaknya berjalan lambat.

Menurut Joko, ada tiga faktor yang memengaruhinya yaitu adanya koreksi desain yang diajukan karena desain awal yang diajukan kedua tim pemenangan pasangan cagub tidak sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.

Kemudian, adanya gagal lelang umbul-umbul, meskipun sudah menggunakan sistem lelang cepat, tapi terkendala masalah teknis sehingga menyebabkan produksi APK terlambat.

"Faktor ketiga adalah penentuan lokasi pemasangan, beberapa titik pemasangan APK baru ditentukan KPU kabupaten/kota karena persoalan keputusan bupati/wali kota," katanya.

Kendati demikian, Joko tidak dapat memastikan waktu pendistribusian APK Pilgub Jateng 2018 ke daerah-daerah.

Pilgub Jateng 2018 secara resmi diikuti pasangan calon gubernur Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen yang diusung oleh PDI Perjuangan, PPP, Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Golkar, sedangkan Sudirman Said-Ida Fauziyah diusung Partai Gerindra, PAN, PKS, dan PKB.

 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: