Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mantan Ketua NU Sebut Berita Medsos Cenderung Hoax

Mantan Ketua NU Sebut Berita Medsos Cenderung Hoax Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Banjarmasin -

Mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Kalimantan Selatan H Thabrani Basri berpendapat berita-berita dalam media sosial (medsos) cenderung bohong atau hoax.

"Bahkan, berita-berita medsos tersebut terkadang cenderung pula mengadu domba atau memecah-belah persatuan dan kesatuan," ujarnya dalam tausiyah usai shalat di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin, Subuh Ahad (18/3/2018).

Oleh karenanya, jangan langsung mempercayai, tetapi harus mencerna betul-betul atau harus lebih selektif terhadap berita-berita medsos tersebut, tutur mantan dosen agama Islam Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin bergelar dokterandus itu.

"Terlebih sekarang tahun politik, berpotensi berita-berita hoax karena persaingan yang terkadang kurang sehat untuk saling menjatuhkan lawan kompetisi," lanjut laki-laki berusia 81 tahun dan berpenampilan kalem itu.

Pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) itu secara khusus pula menyoroti persatuan dan kesatuan atau ukhuwah Islamiah yang beberapa tahun belakangan retak.

Sebagai contoh pada beberapa negara Timur Tengah antara lain Suryah terjadi perang saudara selama delapan tahun hingga sekarang masih berlangsung, serta penguasaan Israel terhadap Palestina.

"Kesemua itu karena retaknya ukhuwah Islmiah, disebabkan adu domba atau berita-berita hoax yang sengaja direkayasa pihak luar untuk memecah persatuan dan kesatuan umat," ujar laki-laki yang sudah lanjut usia (lansia) tersebut, tetapi masih aktif memberikan pencerahan agama Islam.

"Pada Islam menyatakan bahwa sesama orang beriman bersaudara, artinya jangan saling bermusuh-musuhan, tetapi harus bersatu padu dalam menegakkan amar ma'ruf (kebajikan), bukan sebaliknya, sebagaimana peringatan Allah swt dalam Alquran," demikian kata Thabrani Basri. (FNH/Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: