Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga Beras di Bojonegoro Turun Rp1000 per Kilogram

Harga Beras di Bojonegoro Turun Rp1000 per Kilogram Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Bojonegoro -

Sejumlah pedagang di Bojonegoro, Jawa Timur, menyatakan harga beras kualitas premium turun Rp1.000 menjadi Rp10.000/kilogram karena sejak sepekan terakhir sedang panen raya padi lokal.

"Penurunan harga juga terjadi pada beras kualitas medium," kata seorang pedagang beras di Pasar Banjarjo, Kecamatan Kota, Bojonegoro Nyonya Sakip, di Bojonegoro, Jumat (23/3/2018).

Sedangkan beras kualitas medium hasil panen sebelum ini, kata dia, turun menjadi Rp7.600 dari Rp8.000/kilogram.

"Panen raya tanaman padi berlangsung secara merata sudah dalam beberapa pekan terakhir," ucap pedagang beras lainnya Nyonya Anik Kharis.

Namun, menurut dia, sepeti juga dibenarkan Ny Sakip, harga beras kualitas super turun tidak terlalu tajam hanya berkisar Rp100-Rp300/kilogram.

Sebab, lanjut Ny Anik Kharis, para pedagang yang memproses beras kualitas super lokal juga Tuban masih memiliki stok beras cukup banyak.

Data di Pasar Banjarjo dan Pasar Kota, Kecacamatan Kota, menyebutkan harga beras kualitas super jenis Terate Rp11.800/kilogram, yang sebelumnya Rp12.100/kilogram.

Beras kemasan merk Rojo Lele juga turun menjadi Rp9.300/kilogram, yang sebelumnya Rp9.400/kilogram, dan harga beras Jawa stabil Rp22.000/kilogram.

"Harga beras jenis jawa yang ditanam petani di Kecamatan Soko, Tuban, stabil," ucap pedagang beras lainnya di Bojonegoro Ny. Indah.

Menurut dia, produksi beras jenis jawa, yang hanya ditanam beberapa petani di Desa Soko, Kecamatan Soko, Tuban, pada musim panen sekarang ini tidak terlalu berhasil, karena ada serangan hama tikus.

"Stok beras jenis jawa di petani tidak terlalu banyak, ya, harganya mencapai Rp22.000/kilogram, padahal kalau kondisi normal biasanya Rp21.000/kilogram," ucapnya.

Ditanya terkait harga sejumlah bahan pokok lainnya, seorang pedagang pracangan di Pasar Banjarjo, Kecamatan Kota, Ny Endang menambahkan tidak ada gejolak harga.

Harga telur stabil Rp19.500/kilogram, minyak curah Rp10.500/liter, gula Rp11.000/kilogram, jagung kuning Rp4.500/kilogram dan jagung putih Rp6.000/kilogram.

Sesuai data di Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Bojonegoro menyebutkan harga jenis bengawan Rp12.500/kilogram, mentik Rp11.000/kilogram dan IR 64 Rp9.000/kilogram. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: