Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

DPR Sebut Penelitian dr Terawan Perlu Diuji Ilmiah

DPR Sebut Penelitian dr Terawan Perlu Diuji Ilmiah Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Komisi IX DPR RI Adang Sudrajat mengatakan penelitian dari dr Terawan Agus Putranto Sp.Rad tentang metode cuci otak melalui Digital Substraction Angiography dan obat heparin masih membutuhkan pengembangan lebih lanjut.

Adang yang juga berlatar belakang sebagai dokter itu di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa pertanggungjawaban keabsahan metodologi dr Terawan bisa diuji dengan bukti berdasar uji klinis.

Adang yang merupakan legislator Fraksi PKS itu mengatakan selama hasilnya bisa dipertanggungjawabkan, secara biaya dan manfaat, maka komunitas kesehatan harus bisa menerimanya sebagai suatu metode pengobatan yang memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.

"Tidak ada satupun metode pengobatan yang sempurna, artinya paling efektif menyembuhkan tapi tanpa risiko sama sekali. Setiap metode diukur dengan potensi manfaat dengan potensi risiko yang mungkin terjadi," kata dia.

Menurut Adang, perlu dibuka kembali dialog yang dapat menghasilkan suasana keterbukaan satu sama lain dengan lebih membuka diri pada sesuatu hal baru, yang rujukan panduan tertulisnya belum didapatkan.

"Seandainya uji klinis ini memakan biaya tinggi, sudah seharusnya pemerintah mengalokasikan anggaran, agar hasil karya anak bangsa terus berkembang," kata dia.

Dia berpendapat metode terapi cuci otak dr Terawan bisa dianggap terlalu jauh dalam konteks radiologi intervensi karena melakukan tindakan terapi yang selama ini tidak ada dalam wewenang profesi radiolog.

Namun, menurut Adang, ada pengecualian untuk tindakan radioterapi dengan sangat perlu dilakukan melalui rujukan dari ahli onkologi, baik penyakit dalam maupun bedah, sedangkan dokter Terawan melakukan tindakan terapi tanpa adanya rujukan dari neurolog ataupun neurosurgeon.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: