Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gubernur Sulsel Beri Pesan Ini Jelang Pensiun

Gubernur Sulsel Beri Pesan Ini Jelang Pensiun Kredit Foto: Annisa Nurfitriyani
Warta Ekonomi, Makassar -

Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (SYL) di masa akhir jabatan meminta sejumlah proyek pembangunan yang masih berlangsung dan belum rampung tetap dilanjutkan dan diawasi DPRD setempat.

"Tolong jagakan dan dilanjutkan proyek yang belum selesai," ucap Syahrul saat pamitan di Rumah Jabatan Ketua DPRD Sulsel yang dihadiri sejumlah anggota legislatif di Jalan Ratulangi Makassar, Minggu.

Beberapa sisa proyek pembangunan yang sementara berjalan seperti Stadion Barombong, Central Poin Of Indonesia (CPI) beserta Mesjid 99 Kubah di Makassar, Kereta Api di Kabupaten Barru dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Kabupaten Jeneponto.

"Proyek-proyek ini adalah masa depan Sulsel, saya tidak punya pikiran negatif tentang pembangunan proyek CPI, satu sen pun, tapi bagaimana kita bisa mendapat tanah baru, aset negara 50 hektar lebih. Di atas tanah itu ada aset seharga Rp13 triliun dan milik negara, jangan kasih siapapun di situ," ujarnya.

Menurut dia, keberhasilan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Sulsel bukan semata-mata karena dirinya sebagai gubernur, tetapi kebersamaan semua pihak saling memberikan dukungan terutama DPRD Sulsel.

"Saya tidak ada apa-apanya dan tidak bisa mengklaim karena itu karena saya, tetapi kebersamaan. Proyek-proyek itu diharapkan menjadi landmark baru di Makassar dan Sulawesi Selatan. Selama 10 tahun menjabat kalau saya ada salah mohon dimaafkan," paparnya dengan mata berkaca-kaca di hadapan para legislator.

Dirinya juga menyampaikan apresiasi kepada segenap Sekertariat dan Ketua DPRD Sulsel, karena telah dibuatkan acara khusus untuk pamitan karena mulai Senin tidak lagi menjabat Gubernur Sulsel.

Pada kesempatan itu Ketua DPRD Sulsel HM Roem mengemukakan siapapun pengganti Syahrul Yasin Limpo sebagai Gubernur Sulsel ke depan agar kegiatan itu tetap jalan.

"Meskipun masa jabatan habis, tetapi persahabatan tetap jalan dan menjaga silaturahmi satu sama lain. Jabatan bisa lewat, tapi persahabatan tidak pernah terganggu," ujar Roem.

"Hubungan bukan hanya sebatas hubungan kerja, tetapi banyak hal yang menjadi momen penting tidak terlupakan. Pertemuan ini bukan akhir dan tali silaturahmi tetap jalan terus," ujarnya lagi.

Dalam acara pamitan tersebut sempat terbawa suasana haru, saat Syahrul menyampaikan permohonan maaaf selama masa kerjanya, kalau ada salah, bahkan sesekali suasana diselimuti keheningan. Di akhir acara Syahrul diberikan cenderamata berupa bingkai dengan gambar dirinya bersama pimpinan DPRD Sulsel.

Rencananya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo akan melantik Pelaksana Tugas Gubernur Susel Soni Sumarsono menggantian Syahrul Yasin Limpo yang telah berakhir masa jabatannya, pada Senin 9 April 2018 di Kantor Gubernuran Sulsel.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: