Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Israel Bombardir Pangkalan Udara Militer Suriah

Israel Bombardir Pangkalan Udara Militer Suriah Kredit Foto: Reuters/Erik De Castro
Warta Ekonomi, Suriah -

Pesawat Israel melakukan serangan terhadap pangkalan udara di Suriah Senin (9/4/2018) pagi, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan, mengalihkan kecurigaan jauh dari AS setelah Presiden Donald Trump bersumpah membalas dendam atas serangan senjata kimia yang dilaporkan telah dilucurkan oleh pasukan pro-pemerintah.

Israel, yang telah menargetkan konvoi senjata di Suriah puluhan kali, tidak berkomentar, seperti kebiasaannya. Sementara itu, Israel tetap mempertahankan kebijakan sebagian besar berada di luar perang sipil yang telah berkecamuk di perbatasan utara, Israel telah mengklaim hak untuk mengambil tindakan terhadap kegiatan oleh Iran dan proksinya yang mengancam keamanannya.

Rusia mengatakan dua pesawat Israel menyerang Al Tiyas, atau T-4, pangkalan militer dari wilayah udara Lebanon sebelum fajar. Tiga rudal menghantam sasaran mereka dan lima lainnya ditembak jatuh oleh pasukan Suriah, kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan. Militer Rusia mendukung pemerintah Suriah dan membantu militer dari Presiden Bashar al-Assad, sebagaimana dikutip dari Bloomberg, Senin (9/4/2018).

Kantor berita resmi Suriah Sana mengatakan delapan rudal telah berhasil dilumpuhkan, dengan menambahkan adanya korban tewas setidaknya 14 orang, termasuk warga Iran, tewas dalam serangan itu, Sky News Arabia melaporkan, mengutip Observatorium Suriah oposisi untuk Hak Asasi Manusia.

Basis T-4 adalah fasilitas yang sama dengan militer Israel yang digunakan Iran pada 10 Februari untuk meluncurkan pesawat tak berawak yang menembus wilayah udara Israel. Pada saat itu, Israel mengatakan Iran dan Pasukan elit Kurdi Korps Pengawal Revolusi Iran "untuk beberapa waktu telah mengoperasikan Pangkalan Udara T-4 di Suriah di samping Palmyra, dengan dukungan dari militer Suriah dan dengan izin dari rezim Suriah,” Situs web Times of Israel melaporkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: