Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pefindo Pertahankan Hasil Pemeringkatan Bank Muamalat

Pefindo Pertahankan Hasil Pemeringkatan Bank Muamalat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mempertahankan peringkat untuk PT Bank Muamalat Tbk pada Credit Watch dengan implikasi negatif. Peringkat ini sudah bertahan sejak Oktober 2017.

Analis Pefindo Dyah Puspita Rini mengatakan, dipertahankannya peringkat Bank Muamalat karena dalam waktu dekat perusahaan berencana menerbitkan saham baru. Adanya rencana tersebut menepis asumsi mepetnya permodalan perseroan.

"Kita menaruh rating Bank Muamalat di credit watch implikasi negatif. Trigger memang permodalan agak mepet di level 13% atau masih harus di-maintenance. Cuma kami memandang permodalan ini sangat krusial sekali ya untuk mendukung bisnis ke depannya," katanya di Jakarta.

Lebih lanjut dirinya mengatakan hasil pemeringkatan Bank Muamalat bisa saja berubah dengan cepat tergantung terealisasi atau tidaknya penerbitan saham baru perusahaan. Artinya, peringkat tersebut bisa saja turun jika transaksi rights issue atau usaha lainnya untuk memperkuat profil permodalan bank yang lemah tidak dapat terealisasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Sementara itu terkait dengan surat utang, Pefindo mempertahankan peringkat Bank Muamalat dan surat utang jangka menengah (MTN) I/2017 di idA dan sukuk mudharabah I subordinasi tahap II/2013 di idA-sy dan MTN syariah subordinasi I/2017 di id BBB+sy. Pefindo juga menilai bahwa obligor dengan peringkat idA memiliki kemampuan yang kuat dibanding obligor Indonesia lainnya untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya. 

Walaupun demikian, kemampuan obligor mungkin akan terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi dibandingkan obligor dengan peringkat lebih tinggi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: