Gandeng Pemerintah, Ketua Inkopkar Prioritaskan Program Perumahan Karyawan

Ketua Induk Koperasi Karyawan (Inkopkar) terpilih Fadel Muhammad mengatakan, implementasi program unggulannya akan menggandeng Kementerian Koperasi dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Ia memprioritaskan program perumahan bagi karyawan yang tergabung di koperasi.

"Jadi, BPJS Ketenagakerjaan dan Kementerian Koperasi bisa mengatur ini," tutur Fadel yang juga Anggota Komisi VII seusai memberi paparan program unggulannya di hadapan Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga di Gedung Smesco, Jakarta, Selasa (17/4/2018).

Perumahan ini rencananya akan dibangun di daerah Parung, Bogor dan Juanda, Surabaya. Di hadapan Menteri Koperasi dan UKM, Fadel menyampaikan beberapa kendala dalam pembangunan seperti masalah sertifikat tanah dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang belum rampung.

"Sudah ada lahan-lahan di beberapa tempat milik Inkopkar, tapi belum teratur dan dibuat. Ini merupakan masalah pertama," ujarnya.

Lebih jauh Fadel menambahkan, anggota Inkopkar yang telah bergabung mencapai 20 juta. Jumlah ini tersebar di seluruh provinsi.

"Saat ini laporan dari rekan-rekan banyak koperasi karyawan yang sudah besar sekali baik di Jakarta maupun beberapa daerah di Pulau Jawa. Ada koperasi yang beranggotakan sampai 12.000 orang dan semua tertib, tetapi induk koperasinya ini tidak berjalan dengan baik," ungkap Fadel.