Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

OJK Genjot Potensi Ekonomi Syariah

OJK Genjot Potensi Ekonomi Syariah Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan terus mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di kalangan masyarakat. 

Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Kantor Regional 2 Jawa Barat, Novianto Utomo mengatakan masyarakat mulai menyadari akan pentingnya ekonomi syariah. Hal itu terbukti dengan maraknya keberadaan wisata halal.

"Pertumbuhan perkembangan syariah terus membaik bahkan berpotensi untuk terus dikembangkan," katanya kepada wartawan di Bandung, Jumat (20/4/2018).

Novianto menyebutkan diperlukan pemahaman yang lebih jauh khususnya bagi generasi muda. Pasalnya, perbankan syariah bukan hanya dikembangkan di negara muslim saja melainkan juga negara-negara non muslim.

OJK akan terus mensosialisasikan potensi ekonomi syariahbdi kalanganasyarakat. Salah satunya bagi generasi milenial yang ada di perguruan tinggi. 

"Kita mensosialisasikannya bukan hanya di dunia kampus saja melainkan sudah ke seluruh lapisan masyarakat," tuturnya.

Adapun, Rektor Universitas Sanggabhuana (USB) YPKP, Asep Effendi mengatakan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Jawa Barat, pihaknya sudah menggulirkan studi ekonomi Islam. 

Salah satunya studi D3 Keuangan Perbankan atau konsentrasi keuangan perbankan syariah. Namun belum berbentuk program studi.

"Ke depannya dari sisi akademik kita melihat peluang pasar yang begitu terbuka artinya lapangan kerja bagi lulusannya dibutuhkan begitu banyak," ungkapnya.

Selain itu, melalui pemelitian jumlah pengetahuan juga bisa bertambah banyak. Ia mengaku perguruan tinggi di Jawa Barat yang memiliki studi keuangan syariah masih minim dan sangat terbatas. 

"Peluang ini harus diambil oleh Sangga Bhuana untuk menyiapkan tenaga kerja yang tadi dibutuhkan dalam pertumbuhan perbankan syariah," jelasnya.

Asep menambahkan selain mendorong lulusan ekonomi Islam menjadi tenaga kerja yang dibutuhkan perbankan syariah juga diarahkan untuk berwira usaha.

"Kami sudah menetapkan sebagai perguruan berbasis enterpreneur. Nah, untuk perbankan syariah nanti kita bagi. Tentu bisa berkarir di perbankan maupun berwira usaha," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: