Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kritik Trump, Tidak Pengaruhi Harga Minyak yang Masih Melambung Tinggi

Kritik Trump, Tidak Pengaruhi Harga Minyak yang Masih Melambung Tinggi Kredit Foto: Reuters/Carlo Allegri
Warta Ekonomi, New York -

Harga minyak dunia naik pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena para investor mengabaikan kritik Presiden AS Donald Trump terhadap harga minyak yang tinggi.

Pasar berada di bawah tekanan di sesi awal pada Jumat (20/4), setelah Trump menyatakan di twitter-nya bahwa OPEC (Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak) sedang menjaga harga minyak tetap tinggi.

Harga minyak AS turun hampir 1,2 persen ke level 67,50 dolar AS per barel menyusul komentarnya sebelum pulih pada akhir perdagangan.

Awal pekan ini, harga minyak AS dan Brent mencapai tingkat tertinggi dalam lebih dari tiga, karena ketegangan geopolitik dan penurunan cadangan minyak AS mendukung pasar.

Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei, bertambah 0,09 dolar AS menjadi menetap di 68,38 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent untuk pengiriman Juni, naik 0,28 dolar AS menjadi ditutup pada 74,06 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: