Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fadli Zon: Sektor Pertanian Harus Dibenahi

Fadli Zon: Sektor Pertanian Harus Dibenahi Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
Warta Ekonomi, Medan -

Ketua Umum DPN Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Fadli Zon menegaskan petani banyak miskin karena pemerintah kurang perhatian terhadap mereka. Sehingga sektor pertanian seharusnya dibenahi dari sekarang. 

Fadli Zon yang juga wakil ketua DPR RI melakukan melantik DPD Pemuda Tani Indonesia (PTI) Sumut, pengukuhan Pemuda Peduli Pertanian, pengukuhan Kepala Daerah Peduli Pembangunan Pertanian dan pengukuhan Forum Jurnalis Pertanian Perkebunan Indonesia (FJPPI) Sumut, Jumat (19/4/2018) sore.

Dikatakannya,  saat ini tidak ada kedaulatan pangan, pemerintah janji tinggal janji. Satu sisi swasembada pangan, tapi sisi lain impor pangan. Ketika panen raya, kebijakan sangat ironis, dimana pemerintah impor beras, garam padahal garis pantai Indonesia cukup luas potensi garam besar, kecuali bawang putih. Kalau bawang merah seharusnya produksi cukup.  

"Saat ini saya melihat hanya orangtua atau rata-rata umur 40-an tahun ke atas yang konsen terhadap pertanian. Orang-orang muda tidak, lebih suka bekerja ke sektor non pertanian. Untuk itu saya mengajak pemuda untuk ikut mencintai dan terjun langsung ke sektor pertanian," ujarnya.

Menurutnya, keikutsertaan pemuda ke sektor pertanian penting apalagi persoalan pertanian merupakan persoalan klasik. Yang jadi masalah apakah kita mau mensejahterakan petani dan memiliki keberpihakan kepada petani. 

"Komponen yang menyumbang angka kemiskinan ya petani. Ini karena kita kurang respon kepada petani. Padahal petani yang memberi makan 250 juta penduduk Indonesia, sehingga keberadaan pemuda tani ini juga merupakan satu kampanye bahwa bertani itu keren, bisa membuat orang maju dan eksis," pungkasnya.

Selain itu, Ketua DPD PTI Sumut periode 2017-2022  yang dilantik Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia (PTI) Fary Djemy Francis yakni ketua Fadly Abdina, SP, Sekretaris Muhammadsyah dan Bendahara M Syafi'I Siregar.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: