Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemkab Banjarnegara Segera Benahi Infrastruktur Pasca Gempa

Pemkab Banjarnegara Segera Benahi Infrastruktur Pasca Gempa Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
Warta Ekonomi, Banjarnegara -

Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, segera merehabilitasi dan merekonstruksi infrastruktur pascabencana gempa bumi di Kecamatan Kalibening, kata Bupati setempat Budhi Sarwono.

"Masa rehabilitasi dan rekonstruksi akan dilakukan secepatnya. Jadi setelah saya pulang rencananya nanti saya akan membuat surat keputusan, langsung kita kerjakan," katanya saat meninjau Posko Lapangan Penanganan Darurat Bencana Gempa di Desa Sidakangen, Kecamatan Kalibening, Banjarnegara, Kamis siang.

Kendati demikian, dia mengatakan pihaknya akan mengerjakan yang ringan-ringan lebih dahulu sehingga setelah selesai, masyarakat yang mengungsi bisa kembali ke tetempat-temp tinggalnya masing-masing.

Menurut dia, bagi warga yang rumahnya hancur atau rusak berat akibat gempa yang terjadi pada tanggal 18 April 2018, tidak menutup kemungkinan akan dititipkan kepada warga lainnya yang rumahnya sudah selesai diperbaiki.

Bupati mengatakan pihaknya pada tanggal 24 April telah memperpanjang masa tanggap hingga 30 hari.

"Kami memperpanjang masa tanggap darurat karena pengungsi sampai sekarang masih menumpuk, kurang lebih sekitar 2.000 orang," katanya.

Ia mengakui jika saat ini ada sebagian pengungsi yang telah kembali ke rumah masing-masing karena sudah merasa tenang dan tidak trauma.

Selain itu, kata dia, kondisi di sekitar Kecamatan Kalibening khususnya wilayah terdampak gempa, yakni Desa Kasinoman, Plorengan, Kertosari, dan Sidakangen mulai stabil.

"Rencana awal, kami akan melakukan pembenahan rumah-rumah yang rusak ringan terlebih dahulu. Kalau (rumah) yang rusak-rusak ringan ini sudah beres, sebagian pengungsi bisa kembali ke rumahnya," tegas Bupati.

Ia mengatakan berdasarkan hasil pendataan terakhir tercatat sebanyak 533 rumah yang mengalami kerusakan.

"Kemarin sebanyak 528 rumah, tahu-tahu bertambah lagi karena ternyata di Desa Kalibening ada lima rumah yang rusak. Jadi sekarang ada 533 rumah," jelasnya

Menurut dia, Pemkab Banjarnegara telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 juta per rumah, baik rusak ringan, sedang, maupun berat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: