Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Genjot DPK, BTN Andalkan Tabungan e'Batarapos

Genjot DPK, BTN Andalkan Tabungan e'Batarapos Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Binjai -

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) untuk memperluas inklusi keuangan ke seluruh lapisan masyarakat lewat produk Tabungan e’Batarapos.

Selain meningkatkan inklusi keuangan, produk tabungan yang dirilis sejak 2005 tersebut ditargetkan bisa menarik nasabah dan meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BTN. Salah satu strateginya adalah menggelar roadshow ke sejumlah provinsi di tanah air, setelah sebelumnya digelar di Makassar, sasaran selanjutnya adalah Sumatera Utara.

"Khusus di Medan, Sumatera Utara, kami berikan tabungan gratis dengan saldo Rp25 ribu melalui program Gratis Tabungan dengan target kurang lebih 7.500 nasabah baru selama event,” kata Direktur Consumer Banking BTN di Binjai, Sumatera Utara, Sabtu (5/5/2018).

Budi optimis strategi untuk mendorong produk hasil sinergi dengan Pos Indonesia itu akan tercapai. Ada tiga faktor pendukung optimisme itu menurut Budi. Pertama, potensi ekonomi di wilayah Sumatera Utara yang cukup besar karena ditunjang sektor infrastruktur dan komoditas.

Kedua, laju pertumbuhan kredit di Sumatera Utara cukup tinggi, yang diprediksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bisa menembus 9% atau masih dalam 3 besar provinsi dengan tingkat pertumbuhan kredit tertinggi. Terakhir, adalah bonus demografi Sumatera Utara yang kelak pada tahun 2020-2035 akan memiliki penduduk usia produktif yang dominan.

"Tabungan e’Batarapos menjadi salah satu produk unggulan kami bagi masyarakat Sumut karena kemudahannya, misalnya setoran awal yang hanya 50 ribu rupiah, bebas biaya administrasi jika saldo di atas 1 juta, dan yang penting nasabah bisa tetap menikmati fasilitas perbankan di hari Sabtu dan Minggu di Kantor Pos online,” kata Budi.

Kolaborasi dengan Pos Indonesia tentu akan memudahkan akses nasabah karena Pos Indonesia memiliki 2.933 loket Kantorpos yang telah terkoneksi secara realtime (on-line system).

Tahun 2018 ini BTN menargetkan peningkatan Tabungan e’Batarapos sebesar Rp 1,44 triliun menjadi sebesar Rp 4,37 triliun atau melejit lebih dari 49 persen dibandingkan tahun 2017 lalu yang mencapai Rp 2,93 triliun. Angka tersebut dapat dicapai dengan peningkatan saldo minimal Rp 1,39 juta per nasabah. Adapun jumlah nasabah Tabungan e’Batarapos saat ini mencapai lebih dari 1 juta penabung.

"Per April 2018 dana Tabungan BTN mencapai Rp 40,19 triliun atau naik sebesar 43,24% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tabungan e’Batarapos diharapkan bisa meningkatkan porsi dana murah Bank BTN sekaligus meningkatkan kontribusinya atas tabungan yang saat ini masih di bawah 10% dari total dana tabungan di Bank BTN,” kata Budi.

Adapun saat ini posisi CASA BTN per 31 Maret 2018 sebesar 48,9%, jumlah tersebut sudah lebih baik dari komposisi periode tahun sebelumnya yakni 46,04%. Sementara pada posisi yang sama total DPK BTN tercatat sebesar Rp 194,48 triliun naik 23,54% secara tahunan atau year on year (yoy). Tahun ini, Bank BTN menargetkan pertumbuhan DPK sebesar 19-22%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: