Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kang Hasan: TPA Legok Nangka Bakal Terapkan Waste to Energy

Kang Hasan: TPA Legok Nangka Bakal Terapkan Waste to Energy Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Calon Gubernur Jawa Barat TB Hasanuddin, kembali melakukan kunjungan ke TPA Legok Nangka yang berada di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung. Setelah sebelumnya mengunjungi TPA Ciledug, Kabupaten Cirebon, yang sudah mencemari lingkungan dan darurat sampah.

Kang Hasan Sapaan Cagub Jabar nomor urut 2 tersebut mengatakan rencananya, TPPAS Legok Nangka akan menerapkan pengolahan sampah dengan menghasilkan energi, seperti waste to energy menjadi listrik atau menjadi PLTSa dengan bimbingan LKPP.

Dia menilai isu permasalahan lingkungan di Jawa Barat sudah cukup mengahawatirkan, salah satunya persoalan sampah yang belum menemukan solusi tepat. Mulai dari sampah yang menutupi bantaran sungai Citarum, hingga Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di berbagai wilayah Jawa Barat, yang belum terselesaikan.

Menurutnya, kunjungannya ke TPA Legok Nangka, merupakan bentuk kepedulian terhadap berbagai permasalahan lingkungan di Jawa Barat yang membutuhkan penanganan segera.

Purnawirawan Jendral bintang dua itu mengatakan persoalan sampah, bukan hanya mempengaruhi lingkungan, akan tetapi menyangkut keberlangsung hidup masyarakat. Sehingga, sampah tidak lagi menjadi ancaman, akan tetapi, diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Kunjungan saya kali ini, ingin melihat sejauh mana pembangunan TPA Legok Nangka. Ternyata paling cepat, kontruksi sampai operasinya bisa berjalan dengan baik, minimal butuh waktu 3 tahun yakni 2021," ungkap kata Kang Hasan usai berkeliling kawasan TPA Legok Nangka, Selasa (8/5/2018).

TPPAS Legok Nangka‎ merupakan TPPAS Regional yang diperuntukkan untuk menampung sampah dari Bandung Raya yaitu Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut, serta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.

Rencananya, TPPAS Legok Nangka tersebut mengolah minimal 1.500 ton sampah setiap harinya dan mampu menghasilkan listrik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Sedangkan, pembangunannya menggunakan dana APBN, dengan lahan yang disediakan oleh Pemprov Jawa Barat. 

Sebagai calon Gubernur Jawa Barat, dirinya perlu memahami upaya yang dilakukan pemerintah saat ini, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, salah satunya TPA Legok Nangka.

Namun dilihat dari kondisi, Kang Hasan menilai, TPA tersebut belum siap difungsikan dengan baik.

Selain itu, TPA Sarimukti, yang selama ini digunakan, sudah mengalami kapasitas berlebih untuk menampung sampah. Sehingga, mantan anggota Komisi I DPR RI itu, akan memaksimalkan fungsi TPA sarimukti selama 3 tahun kedepan.

"Ini harus dipikirkan bagaimana membuat TPA Sarimukti bertahan hingga 3 tajun kedepan. Karena TPAS  Legok Nangka 2 tahun ke depan belum beroperasi," pungkasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: