Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

ECI, Bangun Network dari Grup WhatsApp

ECI, Bangun Network dari Grup WhatsApp Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berawal dari spontanitas dan keisengan seorang developer property, Pinpin BhaktiarĀ (43), Entrepreneur Club Indonesia (ECI) dibentuk pada 2014 sebagai networking bagi para entrepreneur dan berbagai profesi lainnya. ECI ini bermula dari grup di WhatsApp.

Pinpin beralasan ingin menciptakan sesuatu yang tidak serius, tetapi memiliki impact yang serius. Itulah konsep grup entrepreneur yang diusung ECI. Menurutnya, sudah banyak komunitas entrepreneur yang menjalankan peran komunitas atau organisasi untuk mempertemukan para entrepreneur. Kini ECI hadir sebagai perkumpulan untuk saling sharing atau networking antarentrepeneur.

Pinpin berharap ECI dapat bergerak dengan konten-konten strategic, yaitu berbicara tentang arah riset entrepreneurship, formulasi, dan arah entrepreneurship. Selain itu, ECI juga ingin berteman baik dengan stakeholder pengembangan entrepreneurship Indonesia.

Jika ECI mulai disebut orang sebagai komunitas karena banyaknya orang yang bergabung, Pinpin akan dengan tegas menjawab bahwa ECI bukanlah sebuah komunitas, melainkan networking atau wadah untuk saling keterhubungan yang didalamnya tidak memerlukan adanya atasan dan bawahan. Menurutnya, keberadaan ECI lebih kepada untuk menebar manfaat dalam bentuk grup tertutup.

Hingga kini, anggota ECI sudah mencapai 800 orang yang terdiri dari ketua-ketua komunitas bisnis, tokoh, maupun pakar. Komunikasi yang dibangun pun tidak terlepas dari sharing mengenai entrepreneur. ECI pun kerap menebar manfaat kepada para anggotanya, seperti spirit dan network.

Mengenai program, ECI tidak memiliki program khusus ataupun program rutin tahunan layaknya komunitas resmi atau organisasi. Namun, seringkali relationship yang terjadi di ECI adalah dengan perkumpulan-perkumpulan spontan seperti kopi darat (kopdar) dan sebagainya tanpa mesti melakukan perencanaan terlebih dahulu. Sampai saat ini, ECI sudah melakukan 14 kali kopdar dengan anggota kopdar.

Ditanya soal bagaimana ECI ke depan, Pinpin masih belum mampu menentukan arah ECI yang menurutnya lebih asyik dengan statusnya sebagai networking. Karena dengan begitu, ia melihat adanya pertemanan-pertemanan yang tulus di dalamnya.

"Kalau dibuat komunitas atau organisasi resmi, saya khawatir apakah masih ada pertemanan-pertemanan yang tulus," kata Pinpin kepada tim Warta Ekonomi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: