Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dolar Terus Melesat, Sri Mulyani Akui Kewalahan?

Dolar Terus Melesat, Sri Mulyani Akui Kewalahan? Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah bersama dengan Bank Indonesia akan terus mencermati pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang masih terpengaruh oleh tekanan eksternal akibat normalisasi kebijakan moneter di AS.

"Kita dan BI terus mencermati perkembangan yang terjadi dengan mata uang dolar AS, terutama yang memang akan terus mengalami pergerakan di dalam konteks normalisasi kebijakan di AS," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Untuk meredam gejolak tersebut, Sri Mulyani memastikan pemerintah akan menjaga pondasi ekonomi Indonesia dari sisi APBN agar kepercayaan para pelaku pasar tidak tergerus oleh tekanan global yang juga disebabkan oleh perkembangan geopolitik. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini juga meyakini bank sentral telah mempunyai bauran kebijakan dari sisi moneter yang disiapkan untuk menjaga stabilitas perekonomian.

"Kami bersama-sama akan menjaga perekonomian Indonesia karena ketidakpastian yang berasal dari 'policy' AS, baik itu ekonomi maupun di bidang geopolitik, pasti mempengaruhi harga minyak, suku bunga global, maupun mata uang," ujarnya.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat sore bergerak melemah sebesar 99 poin menjadi Rp14.144 dibandingkan posisi sebelumnya Rp14.045 per dolar AS.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: