Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rudiantara: Transparansi Layanan Publik Batang Sudah Baik

Rudiantara: Transparansi Layanan Publik Batang Sudah Baik Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Batang -

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyatakan bahwa transparansi pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Batang, sudah terbangun dengan bagus sehingga masyarakat tinggal memanfaatkan layanan itu.

"Goverment bagus, transparansi bagus. Akan tetapi hal itu perlu dikembalikan lagi pada publik apakah mereka dapat mengakses (layanan, red.) melalui internet atau tidak karena sekarang masih menggunakan webbase," katanya di Batang, Jawa Tengah, Minggu sore (20/5/2018).

Kendati demikian, Menteri Kominfo menyarankan Pemkab Batang, nantinya lebih baik mengembangkan layanan tersebut dengan menggunakan akses aplikasi mobile sehingga masyarakat Batang setiap saat tahu terkait dengan keterbukaan pelayanan publik itu.

Ia mengatakan secara umum masalah keterbukaan pelayanan publik harus dimulai dengan memperbaiki cara pelayanan yang baik pada masyarakat.

"Jadi, (pemkab) tidak fokusnya untuk membeli komputer, beli server, dan beli teknologi, itu belakangan. Akan tetapi, yang terpenting adalah bagaimana cara mempersingkat birokrasi pelayanan pada masyarakat," katanya.

Menurut dia, pemimpin daerah harus memiliki kebijakan tegas dalam menentukan pembelian barang dan jasa agar pemkab tidak dirugikan.

"Saya melihat masih banyak kepala daerah yang dalam menentukan kebijakan pembelian barang justru yang diuntungkan adalah vendor. Vendor hanya berpikir yang penting komputer atau barang yang dijualnya laku," katanya.

Bupati Batang Wihaji mengatakan dirinya berterima kasih terhadap masukan-masukan positif oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait dalam pengembangan transparansi pelayanan publik untuk kearah yang lebih baik lagi.

Pada kesempatan itu, Wihaji juga memaparkan potensi yang dimiliki pemkab seperti objek wisata, hasil perkebunan, kerajinan daerah, dan potensi pelabuhan niaga. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: