Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kuba Identifikasi 110 Korban Insiden Jatuhnya Pesawat

Kuba Identifikasi 110 Korban Insiden Jatuhnya Pesawat Kredit Foto: Reuters/Alexandre Meneghini
Warta Ekonomi, Havana -

Dua puluh dari 110 korban kecelakaan pesawat fatal Jumat (18/5/2018) di Kuba telah diidentifikasi dan dikirim ke keluarga mereka untuk dimakamkan, seorang pejabat forensik Kuba mengatakan dalam sebuah pernyataan, Minggu (20/5/2018).

Sergio Rabel, direktur Institut Kedokteran Hukum Havana, mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers bahwa sekelompok besar ahli bekerja sepanjang waktu untuk menyimpulkan proses rumit dalam mengidentifikasi jenazah.

"Hingga kini, kami telah dapat mengidentifikasi 20 mayat dan memberi tahu anggota keluarga mereka," tutur Rabel, dengan menambahkan lima korban baru diidentifikasi antara Sabtu malam dan Minggu pagi.

Petugas penyelamat menemukan 109 mayat dari lokasi bencana, tempat pesawat Boeing 737 jatuh dan terbakar setelah lepas landas dari bandara Havana, Jose Marti International, Jumat (18/5/2018).

"Tadi malam kami menyelesaikan revisi semua 109 mayat bersama dengan barang-barang milik mereka, yang akan membantu kami mengidentifikasi korban lebih cepat," tutur Rabel, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Senin (21/5/2018).

Pesawat itu membawa total 113 orang, termasuk enam anggota kru Meksiko, pada penerbangan domestik Cubana antara ibu kota dan kota timur Holguin. Hampir semua penumpang adalah warga negara Kuba, tiga di antaranya selamat, tetapi dalam kondisi serius.

Mengenai lima penumpang asing, dua orang Argentina, satu Meksiko dan dua warga asing di Kuba, Rabel mengatakan para pejabat telah berhubungan dengan kedutaan dan konsulat masing-masing.

"Proses identifikasi para korban bisa memakan waktu hingga 30 hari untuk menyimpulkan karena keadaan tubuh, kebanyakan dengan luka bakar dan luka parah, tutur Rabel.

Pejabat belum tahu apa yang menyebabkan jatuhnya pesawat, yang disewa dari maskapai piagam Meksiko Damojh. Para pejabat Kuba mengatakan mereka telah menemukan salah satu dari dua kotak hitam dari pesawat itu. Kotak hitam menyimpan data penerbangan utama dan informasi tentang apa yang terjadi pada pesawat.

Insiden ini adalah bencana udara terburuk Kuba dalam beberapa dekade, dan dua hari berkabung nasional dimulai pada hari Sabtu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: