Perry Warjiyo Resmi Pegang Kemudi BI

Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, resmi menjadi Gubernur BI untuk periode 2018–2023 setelah mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Ketua Mahkamah Agung, H.M. Hatta Ali, pada hari ini, Kamis (24/5/2018), di gedung MA, Jakarta.

Perry Warjiyo diangkat sebagai Gubernur BI menggantikan Agus Martowardojo berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 70/P Tahun 2018 tanggal 16 April 2018.

"Sebelum memangku jabatan Gubernur BI, saudara wajib mengucapkan sumpah jabatan.Bersediakah saudara mengucapkan sumpah jabatan menurut agama dan kepercayaan?" tanya Ketua MA kepada Perry.

"Bersedia," jawab Perry. Kemudian Perry menerima naskah sumpah jabatan dari Mahkamah Agung untuk dibacakan. Rohaniwan mendekatkan Alquran ke kepala Perry.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya menjadi gubernur secara langsung atau tidak langsung dengan nama dan dalih apa pun tidak berikan atau menjanjikan sesuatu ke siapa pun juga. Saya bersumpah dalam melakukan atau tidak melakukan sesuatu tidak akan menerima langsung atau tidak langsung dari siapa pun juga suatu janji atau pemberian dalam bentuk apa pun. Saya bersumpah saya akan melaksanakan kewajiban Gubernur BI dengan sebaiknya dan penuh rasa tanggung jawab. Saya bersumpah saya akan setia terhadap negara konstitusi dan haluan negara," kata Perry.

Dengan demikian, per hari ini posisi anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia adalah sebagai berikut.

Gubernur BI: Perry Warjiyo

Deputi Gubernur Senior BI: Mirza Adityaswara

Deputi Gubernur BI: Erwin Rijanto, Sugeng, Rosmaya Hadi, Dody Budi Waluyo