Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Stok LPG Nasional Capai 363.042 Mt, Cukup untuk 17,6 Hari

Stok LPG Nasional Capai 363.042 Mt, Cukup untuk 17,6 Hari Kredit Foto: Antara/Rahmad
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina (Persero) telah mengantisipasi peningkatan konsumsi LPG selama Ramadan hingga Idul Fitri dengan menambah pasokan sejak awal Ramadan. Saat ini, secara nasional, stok LPG mencapai 363.042 metric ton, cukup untuk memenuhi kebutuhan LPG selama 17,6 hari. Stok LPG tersebut aman di atas standar stok nasional yang ditetapkan, yakni 11 hari.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Adiatma Sardjito, menyatakan untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi LPG, Pertamina telah meningkatkan stok LPG di setiap depot.

"Diprediksi konsumsi LPG meningkat dari rata-rata 23.124 metric ton per hari menjadi 24.113 metric ton per hari selama masa Ramadan dan Idul Fitri nanti. Puncak permintaan LPG akan terjadi pada sehari menjelang Idul Fitri hingga 17 persen dari rata-rata 23.124 metric ton per hari menjadi 27.000 metric ton per hari," tutur Adiatma di Jakarta, Jumat (25/5/2018).

Memasuki pekan kedua Ramadan, konsumsi LPG menunjukkan peningkatan sekitar lima persen dari rata-rata konsumsi normal karena aktivitas masyarakat di awal Ramadan menunjukkan peningkatan, terkait dengan aktivitas rumah tangga yang menggunakan LPG.

Lebih lanjut, Adiatma menyatakan, khusus untuk distribusi LPG, Pertamina telah menyiagakan 3.094 agen LPG PSO dan Non PSO serta 31.612 pangkalan LPG PSO di seluruh Indonesia.

"Kami juga akan menyiagakan 49 SPPBE Kantong di Pulau Jawa untuk memastikan kelancaran suplai LPG selama arus mudik," ujar Adiatma.

Pertamina juga telah membuka Posko Pengaduan Nasional melalui Pertamina contact center 1 500 000 serta Posko Pengaduan di tiap MOR. Masyarakat dapat menyampaikan pengaduan terkait ketersediaan LPG di wilayahnya, termasuk jika adanya pelanggaran di agen dan SPBU.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: