Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BEI Dorong Perusahaan Besar di Solo untuk IPO

BEI Dorong Perusahaan Besar di Solo untuk IPO Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Solo -

Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Surakarta mendorong perusahaan besar yang ada di Soloraya segera melakukan initial public offering (IPO) atau penjualan saham kepada investor.

"Belum lama ini kami juga melakukan pertemuan dengan Kadin dan Hipmi. Tujuannya adalah mengenalkan apa itu IPO kepada para pengusaha dan apa keuntungan yang mereka peroleh jika menjadi emiten," kata Kepala BEI Kantor Perwakilan Surakarta M. Wira Adibrata di Solo, Sabtu (26/5/2018).

Ia mengatakan, sejauh ini baru  tiga perusahaan di Soloraya yang sudah melantai di BEI, yaitu PT Sri Rejeki Isman (Sritex) Tbk, PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk, dan PT Indo Acidatama Tbk. Ia optimistis pada tahun ini akan ada dua tambahan perusahaan yang IPO.

"Paling tidak, harapan kami hingga akhir tahun ini ada lima perusahaan yang menjadi emiten di Soloraya. Ada dua tambahan, satu yaitu PT Sriwahana Adityakarta dan satu lagi masih dalam proses pendekatan," katanya.

Ia menilai beberapa perusahaan besar yang kuat dari sisi keuangan dan sebetulnya siap untuk IPO ada beberapa, di antaranya perusahaan buku tulis Kiky, perusahaan farmasi Konimex, dan perusahaan tekstil Danarhadi.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat mereka bisa menyusul untuk IPO seiring dengan edukasi yang kami lakukan," katanya.

Sementara itu, dikatakannya, salah satu faktor keengganan perusahaan besar untuk bisa menjadi emiten yaitu mereka khawatir para investor yang juga merupakan pemegang saham ikut mengambil keputusan krusial menyangkut perusahaan.

"Ini yang harus diubah pola pikirnya. Bagaimana pun juga pemegang saham terbesar lebih berhak atas pengambilan keputusan," katanya.

Sementara itu, ia mengapresiasi PT Sritex yang belum lama ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan melibatkan para investor.

"Bahkan, PT Sritex juga mengundang sejumlah kalangan umum seperti mahasiswa. Ini sangat baik dan bisa dicontoh oleh emiten lain karena dengan begitu masyarakat akan makin tahu bagaimana cara kerja saham dan keuntungan seperti apa yang diperoleh jika menjadi investor. Ini bisa meningkatkan ketertarikan mereka untuk jadi investor," katanya. (FNH/Ant)

Baca Juga: Anggaran Pilkada Serentak di Bali Capai Rp 456,9 Miliar Lebih

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: