Kredit Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Perum Bulog Sulawesi Utara bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan menggelar gerakan stabilisasi harga di daerah tersebut.
"Kali ini kami melakukan stabilisasi harga di Kelurahan Ketang Baru Manado yang memiliki jumlah penduduk Muslim cukup banyak," ujar Kepala Perum Bulog Sulut Eko Pranoto di Manado, Kamis (31/5/2018).
Eko mengatakan dalam kegiatan gerakan stabilisasi harga pangan dan pasokan beras medium diharapkan mampu mengurangi beban keluarga yang merayakan Lebaran, karena mendapatkan harga yang jauh lebih murah.
"Kali ini kami menjual beras medium seharga Rp8.950 per kilogram, minyak goreng Rp12 ribu per liter, gula pasir Rp11 ribu per kilogram dan tepung terigu Rp8 ribu serta telur Rp45 ribu per baki," ujar Eko.
Animo masyarakat ke lokasi sangat tinggi, katanya, karena dikoordinasi langsung oleh camat dan kelurahan. Ia menjelaskan gerakan stabilisasi harga pangan ini sudah dilakukan di beberapa kabupaten dan kota di Sulut seperti di Kabupaten Minahasa Selatan, Kota Bitung dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
"Hingga saat ini sudah sekitar 20 titik yang kami lakukan, dengan target yang tidak terbatas," pungkasnya.
Karena, tambahnya, semakin banyak yang melakukan pasar murah, maka harga kebutuhan pokok di pasaran akan tetap stabil dan terjaga. Kebutuhan pokok yang dipasarkan kali ini paling banyak diambil dari Pulau Jawa dan Provinsi Makassar karena Sulut bukan daerah produsen. (HYS/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
