H-3 Volume Kendaraan di Jalur Puncak Meningkat

Warta Ekonomi, Cianjur -

Memasuki H-3 lebaran volume kendaraan di Jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat, terus meningkat antrean kendaraan terlihat memanjang di sejumlah titik menuju perbatasan antar kabupaten.

Antrian kendaraan dengan ciri khas mudik terlihat di sejumlah titik rawan seperti Pasar Cipanas, Ciranjang dan Pasar Warungkondang, laju kendaraan tersendat karena aktifitas pasar yang mulai ramai dipadati masyarakat yang berbelanja.

Bahkan beberapa orang pengendara memilih untuk beristirahat di teras masjid di Jalan Raya Bandung-Cianjur sebelum melanjutkan perjalanan karena terlalu lama terjebak kemacetan.

"Setahu saya jarak tempuh dari Karangtengah ke Ciranjang hanya beberapa kilometer, namun laju kendaraan tersendat hingga satu jam lamanya. Saya bersama keluarga hendak mudik ke Pekalongan," kata Arief Hambali pemudik asal Cianjur pada wartawan Senin.

Ia menilai antrian panjang kendaraan terjadi akibat aktifitas pasar tumpah Ciranjang yang menyebakan kemacetan hingga beberapa kilometer dari kedua arah. "Harapan kami ada solusi dari petugas agar tidak sampai macet total," katanya.

Sementara jalur Selatan Cianjur, mulai padat dilalui pemudik dengan tujuan berbagai kecamatan di wilayah tersebut. Memasuki H-3 kendaraan roda dua dengan ciri khas mudik masih mendominasi dan diperkirakan akan meningkat dua hari menjelang lebaran.

"Hari ini volume kendaraan yang melintas cukup meningkat khususnya kendaraan roda dua dan empat dengan ciri khas mudik menuju selatan. Sesuai intruksi kami menyiapkan tempat istirahat bagi pemudik di wilayah selatan," kata Gunawan anggota pos pam jalur selatan.

Pihaknya memperkirakan puncak arus mudik di jalur tersebut akan terjadi dua hari menjelang lebaran. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di sepanjang jalur tersebut pihaknya telah menyiapkan sejumlah rekayasa arus lalu lintas.