Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Begini Cara Menghindari Perpecahan Pemimpin di Perusahaan

Begini Cara Menghindari Perpecahan Pemimpin di Perusahaan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Memiliki lebih dari satu pemimpin dalam sebuah perusahaan tentu akan membuat perusahaan tumbuh dan berkembang dengan lebih cepat dan mudah. Di samping bisa saling bertukar pendapat, antar-pemimpin juga dapat saling membantu dalam mencapai target perusahaan.

Namun yang disayangkan, seringkali perusahaan tidak berkembang atau bahkan mati di tengah jalan lantaran tidak adanya pemahaman untuk berkolaborasi yang baik antar-founder atau pemimpin perusahaan yang berujung pada perpecahan.

Maka dari itu, untuk menghindari terjadinya perpecahan antar-pemimpin perusahaan, berikut adalah hal yang perlu diperhatikan menurut CEO Kubik Leadership, Jamil Azzaini.

1. Masing-masing founder berkembang dengan potensi dan keahliannya

Sebaiknya, pemimpin yang satu tidak mencampuri bidang yang dikuasai oleh pemimpin yang lainnya. Misalnya, tentukan pembagian tugas sejak awal dan ketika tugas sudah terbagi, fokuslah pada masing-masing bagian sesuai dengan potensi dan keahliannya, seperti siapa yang harus tampil di publik dan siapa yang harus fokus dengan produksi. Dengan demikian, perusahaan akan berjalan dengan sistematis dan tidak banyak ide yang bersinggungan.

2. Harus ada value yang disepakati

Antar-founder harus mengetahui dan memahami tentang nilai dari bisnis yang dijalankan. Misalnya, nilai apa yang diperjuangkan dalam bisnis? Ke mana arah tujuan bisnis?

Jika antar-founder sudah satu pemahaman mengenai value, kemungkinan hadirnya perpecahan dalam bisnis akan sangat kecil. Cara jitu untuk menyelaraskan langkah adalah dengan rutin mengadakan pertemuan. Usahakan untuk sering bertemu, mendiskusikan perkembangan bisnis, masalah yang ditemukan di lapangan, mencari solusi bersama, dan sebagainya. Sebab komunikasi yang baik adalah hal penting dalam sebuah bisnis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: