Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kapolri Ancam Anak Buahnya yang Tak Netral di Pilkada

Kapolri Ancam Anak Buahnya yang Tak Netral di Pilkada Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, mengatakan, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menerbitkan surat telegram kepada jajaran agar netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2018.

"Seandainya ditemukan ada pejabat kepolisian tidak netral ada sanksinya baik itu demosi jabatan ada juga disidang disiplin maupun kode etik," tutur Argo di Jakarta, Senin (25/6/2018).

Selain itu, pihak Polda Metro Jaya dibantu TNI dan pemangku kepentingan lainnya mengerahkan 41.000 personel gabungan guna mengamankan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 27 Juni 2018, selama Operasi Mantap Praja Jaya.

"Itu yang kita butuhkan jumlah personel, kepolisian sendiri ada 29.000 petugas," katanya lagi.

Argo mengatakan Polda Metro Jaya sebanyak 14.000 personel dibantu petugas pemilihan mengamankan di tempat pemungutan suara (TPS).

Ia merinci komposisi kekuatan pengamanan di TPS terdapat dua personel kepolisian, empat dari petugas perlindungan masyarakat (linmas) dan panitia pemilihan.

Argo menyatakan kepolisian tetap meningkatkan kewaspadaan terkait pengamanan di TPS dengan menerapkan sistem patroli rayon yang dilakukan anggota Polda Metro Jaya guna membantu polres setempat.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: