Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hadir di Kota Bandung, Go-Food Festival Dukung UMKM Kuliner Lokal Naik Tingkat

Hadir di Kota Bandung, Go-Food Festival Dukung UMKM Kuliner Lokal Naik Tingkat Kredit Foto: Go-Jek
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah sukses menggelar rangkaian festival kuliner di beberapa kota sebelumnya, Go-Food sebagai layanan pesan-antar makanan dalam aplikasi Go-Jek kembali menegaskan komitmennya mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) kuliner untuk meningkatkan skala bisnisnya melalui Go-Food Festival di Kota Bandung.

Go-Food Festival Bandung akan menghadirkan 24 merchant terbaik untuk menyajikan produk kuliner mereka yang terhitung hingga satu tahun ke depan. Gelaran Go-Food Festival merupakan bentuk apresiasi Go-Food terhadap tingginya minat pengusaha merchant untuk tumbuh besar bersama memajukan UMKM kuliner Indonesia. 

"Saat ini, lebih dari 80% merchant partner Go-Food merupakan pengusaha kuliner yang masuk kategori pengusaha kecil dan menengah yang punya potensi untuk tumbuh menjadi lebih besar lagi. Namun, pendanaan serta networking masih menjadi tantangan yang mereka hadapi. Dengan mengadopsi kesuksesan sebelumnya, kami ingin membantu menjembatani tantangan tersebut dan merangkul lebih banyak lagi pelaku UMKM kuliner lokal untuk bergabung," ujar VP Operation and Business Development Go-Food Festival, Brata Santoso, dalam konferensi pers yang digelar di Bandung, Senin (2/7/2018).

Lebih lanjut, Brata memaparkan bahwa selama ini pelaku UMKM kuliner selalu terhambat untuk memulai bisnis karena pemikiran bahwa mereka harus punya modal yang besar serta karyawan yang banyak. Melalui Go-Food Festival, Go-Food akan memberikan akses yang selebar-lebarnya kepada pelaku UMKM kuliner untuk berinovasi tanpa perlu modal yang besar. 

Terkait dengan networking, Go-Food Festival hadir untuk menjadi jembatan antara para pelaku UMKM dengan lebih banyak para pecinta makanan selain tentunya pelanggan setia mereka.

Go-Food Festival digelar dengan menggunakan konsep food court atau pujasera (pusat jajanan serba ada).

"Yang berbeda dari konsep food court pada umumnya, pengusaha tidak perlu menyiapkan dana besar di muka untuk biaya sewa booth dan jasa pelayanan. Kami juga menyiapkan seluruh kebutuhan peralatan masak yang relatif mahal bagi para pebisnis mikro," ujar Brata.

Baca Juga: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: