Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sultan: Pembangunan Tanpa Pembebasan Tanah Mustahil

Sultan: Pembangunan Tanpa Pembebasan Tanah Mustahil Kredit Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko
Warta Ekonomi, Kulon Progo -

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta warga penolak Bandara New Yogyakarta International Airport di Kabupaten Kulon Progo berkompromi dengan pemerintah setempat.

"Kami mengharapkan mereka yang masih bertahan, berkompromi dengan kebijakan pemerintah kabupaten," kata Sultan di Kulon Progo, Selasa (3/7/2018).

Dia mengatakan Pemda DIY dan Pemkab Kulon Progo sudah memperjuangkan warga terdampak bandara mulai dari pemilik lahan hingga petani penggarap lahan. Sultan mengatakan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kulon Progo sangat tertinggal dibandingkan kabupaten/kota di DIY, khususnya dari Kabupaten Gunung Kidul. Pembangunan bandara di Kulon Progo akan menjadi awal pertumbuhan ekonomi dan mampu mengejar ketertinggalan dengan daerah lain.

"Tidak mungkin, kita bicara percepatan pembangunan tanpa pembebasan tanah. Artinya pembangunan bandara di Kulon Progo tidak mungkin mundur lagi, mau tidak mau pembebasan tanah harus tetap dilakukan," kata Sultan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: