Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Juli, Harga Batu Bara Dipatok US$104,65 Per Ton

Juli, Harga Batu Bara Dipatok US$104,65 Per Ton Kredit Foto: Warta Ekonomi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 1892 K/30/MEM/2018 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batu Bara Acuan untuk Juli 2018 sebesar 104,65 dolar per ton. Kepmen tersebut menetapkan Harga Batu Bara Acuan (HBA) dan Harga acuan untuk 20 mineral logam (Harga Mineral Acuan/HMA).

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (Biro KLIK) Kementerian ESDM, Agung Pribadi, menuturkan, Kepmen yang mengatur HBA dan HMA bulan Juli sudah keluar.

"HBA dan HMA yang telah ditetapkan ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan Harga Patokan Batubara dan Mineral di bulan ini," jelas Agung di Jakarta, Jumat (6/7/2018).

HBA Juli 2018 ditetapkan sebesar US$104,65 per ton.

"Harga batu bara acuan mengalami kenaikan dari bulan sebelumnya, naik sebesar US$8,04 dari HBA Juni 2018 sebesar US$96,61/ton," tambah Agung.

Agung menyampaikan, HBA Juli 2018 lebih tinggi daripada bulan sebelumnya, salah satunya karena pasar energi global relatif membaik. Selain itu, harga batu bara di Tiongkok pun mengalami kenaikan.

"Alasan lainnya adalah karena harga minyak naik, juga pengaruh dari kenaikan permintaan batu bara di China dan Eropa Utara," jelas Agung.

HBA adalah harga yang diperoleh dari rata-rata Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platss 5900 pada sebelumnya. Kualitasnya disetarakan pada kalori 6322 kcal per kg GAR, Total Moisture 8 persen, Total Sulphur 0,8 persen, dan Ash 15 persen.

Sementara HMA komoditas nikel ditetapkan 15.067,86 dolar/dry metric ton (dmt), naik dari 14.102,75 dolar /dmt dari HMA Juni 2018. Untuk komoditas kobalt ditetapkan 86.321,43 dolar/dmt, turun dari 90.062,50 dolar/dmt dari HMA Juni 2018. Harga timbal naik tipis dari 2.452,33 dolar/dmt pada HMA Juni 2018 menjadi 2.372,19 dolar/dmt.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: